TRIBUNNEWS.COMĀ - Reaksi terkejut dari Media Korea langsung ramai jadi perbincangan setelah mengetahui fakta bahwa Shin Tae-yong dipecat oleh Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI), Senin (6/1/2025).
Merangkum Naver Sports yang menyuguhkan rentetan kabar dari Korea Selatan, reaksinya menunjukkan kebingungan soal keputusan dari PSSI.
Di mana banyak yang sudah mengetahui bahwa juru taktik asal Negeri Ginseng tersebut baru saja menandatangani perpanjangan kontrak pada tahun 2024 lalu.
Kontrak menuliskan bahwa Shin Tae-yong masih akan jadi pelatih Timnas Indonesia hingga tahun 2027 mendatang.
Tentunya dengan ketentuan tersebut, jadi pertanyaan kenapa PSSI memberhentikan Shin Tae-yong secara mendadak?
Padahal saat ini anak didik Shin Tae-yong baru akan melanjutkan perjuangannya ke Piala Dunia 2026.
Pratama Arhan dan kolega dijadwalkan masih akan bertanding di kualifikasi Piala Dunia 2026 asia ronde ketiga.
Di mana agenda tanding Timnas Indonesia akan berlanjut pada bulan Maret 2025 mendatang.
Baca juga: Pemecatan Shin Tae-yong Dinilai Blunder, Erick Thohir: Ini Hal yang Biasa
Tak sedikit yang menyangkutkan alasan STY dipecat karena performa buruk di Piala AFF 2024 lalu.
Asuhan pelatih asal Korea Selatan itu bahkan tak lolos fase grup pada edisi terakhir.
Padahal jika dibandingkan dengan edisi sebelumnya, STY berhasil mengantarkan anak asuhnya melesat ke final dan semifinal.
Praktis kemerosotan performa ini dinilai sebagai alasan PSSI memecat Shin Tae-yong.
Namun dari pernyataan Erick Thohir, sudah terjadi dinamika sejak sebelum Indonesia melawan China di kualifikasi Piala Dunia 2026.
Tentunya jika menarik ke belakang, adanya pertimbangan memberhentikan STY bukan karena gagal Piala AFF.