“Untuk turnamen atau kompetisi yang kami ikuti ada Topskor, IJS, Top Youth, yang itu kami juara dua. Terus di CSL juga kami juara dua dan tiga karena di setiap kelompok usia kami pasti menurunkan,” terangnya.
Lebih lanjut, Coach Taufik menjelaskan dalam pembinaan sepakbola usia muda bahwa kompetisi sangat lah penting guna menempa kualitas para pemain baik secara individual maupun tim.
Kompetisi menurutnya bisa menjadi tolok ukur bagi para orang tua pesepakbola untuk melihat sejauh mana perkembangan anaknya.
“Untuk kami seberapa pentingnya kompetisi, itu sangat penting ya. Pertama untuk tolok ukur kami juga dan pemain. Jadi mereka pun orang tua bisa menilai dari mereka latihan seminggu tiga kali itu apakah cukup untuk bisa bersaing di kompetisi di luar kalau memang nanti tidak cukup ya mungkin ada sedikit latihan tambah atau private,” kata coach Taufik.
“Jadi persaingan ini bukan hanya di dalam SSB sendiri Jadi di setiap turnamen kami juga memprioritaskan bahwasannya Ini persaingan kalian bukan hanya di dalam, di luar pun kalian bersaing juga,” jelasnya.
Saat ini, SSB Tajimalela diikuti sebanyak 700 pesepakbola muda di semua kelompok usia.
Untuk memberikan ilmu yang sesuai program, setiap tim Kelompok Usia di Tajimalela dipimpin satu pelatih utama dan satu pendamping atau asisten pelatih.
Sebanyak 16 pelatih di SSB Tajimalela juga sudah mempunyai lisensi pelatihan nasional.
Coach Taufik pun berharap SSB Tajimalela terus konsisten dalam membentuk dan melahirkan pesepakbola muda berkualitas, berkarakter terutama dari daerah Bekasi.
“Ya, harapan saya semoga terus berkembang dan terus memberikan kontribusi yang baik khususnya di wilayah kami, daerah kami, di kota Bekasi. Yang mana notabene kami menciptakan pemain untuk bisa berkontribusi dengan tim atau di daerah lain,” pungkasnya.