News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Skandal Panama Papers

Teknologi di Balik Pengumpulan Bocoran Panama Papers

Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Panama Papers

Dijelaskan Ryle, data tersebut mulai diterima oleh Obermayer sejak akhir 2014 lalu. Orang yang tidak mau disebut namanya itu menghubungi Obermayer melalui percakapan internet yang terenkripsi.

Obermayer sendiri mengatakan kepada Wired, komunikasi dengan sumbernya itu dilakukan lewat kanal terenkripsi yang berubah-ubah dan percakapan itu selalu dihapus sebelum berganti dengan platform yang lain.

Menurut Obermayer, beberapa platform percakapan yang dipakai, antara lain Signal dan Threema, serta e-mail yang memiliki enkripsi PGP (Pretty Good Privacy). Meski demikian, Obermayer menolak untuk menjelaskan metode apa yang dipakai.

Setiap kali memulai percakapan, keduanya akan saling memastikan jati diri masing-masing dengan kode pertanyaan dan jawaban yang telah disepakati sebelumnya.

Misal jika sumbernya bertanya "Cuacanya cerah ya?" maka Obermayer harus menjawabnya dengan kalimat "Bulan sedang hujan," atau kombinasi pertanyaan dan jawaban lain yang tidak masuk akal.

"Dengan begitu kami bisa memverifikasi siapa yang ada di ujung percakapan sana," kata Obermayer.

Setelah melihat sebagian dokumen yang dikirim oleh sumber, surat kabar Suddeutsche Zeitung kemudian mengontak ICIJ yang sebelumnya juga terlibat dalam membongkar skandal-skandal tax haven, seperti pada skandal bank HSBC di Swiss pada 2013 lalu.

ICIJ pun mengirim salah satu jurnalisnya terbang ke Jerman untuk melihat data yang dikirim sedikit demi sedikit itu.

"Dari hari ke hari data terus berdatangan dan jumlahnya mencapai 11,5 juta dokumen," ujar Ryle.

Namun bagaimana cara jutaan dokumen yang ukuran totalnya mencapai 2,6 terabyte itu dikirim, Obermayer menolak untuk menjelaskannya.

Memang bisa saja data tersebut dikirim dalam satu hard disk yang terenkripsi, namun sumbernya memilih cara lain dengan mengirim file sedikti demi sedikit.

"Yang pasti saya jadi belajar bagaimana cara mengirim file dalam jumlah besar secara aman," kata Obermayer.

Mesin pencari khusus

Para developer di ICIJ kemudian menaruh data itu ke sebuah server dan membangun mesin pencari untuk bocoran dokumen tersebut yang URL-nya hanya bisa diakses oleh kalangan lingkar dalam mereka saja.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini