TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR – Bos Netflix menanggapi persoalan diblokirnya layanan streaming film dan serial televisi miliknya oleh PT Telkom di Indonesia.
Layanan asal Los Gatos, AS, ini berharap agar masalah pemblokiran ini bisa meredam, bahkan dihilangkan di masa mendatang.
Pernyataan itu diungkapkan langsung oleh CEO Netflix Reed Hastings di sela-sela acara Asia Pacific Pay-TV Operators yang berlangsung di Denpasar, Bali baru-baru ini.
"Di Indonesia, masalahnya (blokir Netflix) bukan dengan pemerintahnya, melainkan dengan ISP (penyedia layanan internet), ada satu ISP yang agak konservatif, lainnya membolehkan pelanggannya menikmati Netflix," tutur Hastings dirangkum dari CNBC, Rabu (27/4/2016).
"Kami berharap masalah tersebut menghilang dengan berjalannya waktu, konsumen mereka (Telkom -red), seharusnya sama seperti konsumen di seluruh dunia, punya kebebasan untuk memilih berlangganan Netflix," imbuh Hastings.
Hastings membeberkan hanya PT Telkom yang memblokir layanan Netflix di seluruh wilayah Asia.
Meskipun begitu, kinerja layanan situsnya di Indonesia tetap dianggap positif.
"Di seluruh Asia, layanan Netflix tidak ada yang memblokir. Hanya ada satu saja, yakni di Indonesia," ujar Hastings.