Samsung harus menarik 2,5 juta unit Galaxy Note 7 di 10 pasar karena baterai ponsel tersebut terbakar.
Samsung diperkirakan membutuhkan dana sekitar US$ 1,3 miliar untuk me-recall produk ini.
Samsung bahkan harus menjual beberapa aset non inti sebagai sumber pendanaan.
Ada empat anak usaha yang akan dilepas yakni Seagate Technology, Rambus Inc, Sharp Corp dan ASML Holding NV.
Sumber Wall Street Journal menyebutkan penjualan saham ASML diperkirakan senilai US$ 676 juta.
Cuma, Samsung membantah kekurangan dana. Menurut Samsung, divestasi dimaksudkan agar perusahaan lebih fokus ke bisnis inti.
Selama satu dekade Samsung lebih banyak fokus memproduksi smartphone, televisi dan komponen display serta semikonduktor.
Tapi para eksekutif menilai pasar tersebut tidak lagi menghasilkan pertumbuhan besar.
Di pasar ponsel pintar, Samsung menghadapi banyak pesaing. Beberapa ponsel pintar dari China menawarkan produk berkualitas tinggi dengan harga lebih murah.
Sumber: CNN