TRIBUNNEWS.COM, TEGAL - Nasib malang menimpa seorang pedagang tua renta di alun-alun Tegal.
Pengalaman pahit pedagang asongan yang menjual kue semprong itu diunggah ke Facebook oleh akun Ratih Dwi Wahyudi, Jumat (8/6/2018).
Dua bungkus dagangannya laku dengan harga Rp 20 ribu.
Seorang pembeli pun memberi selembar uang Rp 100 ribu padanya.
Pria lansia itu lantas memberi Rp 80 ribu pada pembeli tersebut sebagai uang kembalian.
Namun, setelah itu ia baru tersadar bahwa uang Rp 100 ribu tersebut ternyata palsu.
Baca: Temui SBY, Cipta Panca Laksana Sindir Bandara Kualanamu Akan Diklaim Hasil Kerja Jokowi
Sambil memperlihatkan uang palsu di tangannya, tampak raut wajah sedih dan lelah pada pedagang dalam foto yang diunggah Ratih itu.
Banyak warganet yang menyayangkan sikap pelaku yang tega membohongi pedagang asongan itu.
Mereka mengungkapkan belas kasihan pada pria tua yang mulai kesulitan untuk melihat dengan jelas itu.
Baca: Seorang Pria Tewas Seketika Usai Terjun dari Atap Masjidil Haram
"Siang tadi, seorang bapak-bapak penjual semprong tertipu oleh pembeli nakal yang membayarnya dengan uang palsu Rp. 100.00 di dekat Indoma*** AAT. Mata bapak tersebut juga, mohon maaf, tidak bisa melihat dengan jelas. Beliau memberikan kembalian Rp. 80.000 (satu bungkus semprong harganya Rp. 10.000) kepada pembeli nakal tersebut. Buat pembeli semprong yang tadi membeli ke bapak ini, apakah njenengan tega menipu orang yang sudah sepuh seperti ini? Gusti Allah mboten sare. Sumber: +62 815-7554-2***," tulis halaman Facebook Info Tegal, yang jug amengunggah informasi kejadian tersebut."
Dua jam kemudian, terdapat unggahan susulan dari akun tersebut, yang menyatakan ucapan terima kasih untuk para pihak yang telah membeli dan mengganti uang korban.
Baca: Curhat Soal Hubungannya dengan Irfan Sebastian, Ely Sugigi Minta Doa Agar Diberikan Kesabaran
Tampaknya, sejumlah warga Tegal telah menunjukkan kepeduliannya dengan memberi bantuan langsung pada kakek berkemeja batik itu.
Simak video di atas.(*)