Buat jadwal pasti bagi karyawan untuk mengisi worksheet tersebut untuk mendorong komitmen dan tanggung jawab atas pekerjaan.
Selain itu, pastikan karyawan selalu melakukan absensi setiap harinya, misalnya lewat pemanfaatan teknologi yang sifatnya sudah dalam jaringan (daring/online)
Terapkan Jam Kerja Fleksibel
Sistem bekerja dari rumah akan sangat dipengaruhi oleh latar belakang tiap karyawan.
Penetapan jam kerja yang fleksibel bisa menjadi solusi bagi karyawan untuk menentukan sendiri jam kerja yang sesuai dengan kebutuhan mereka, asalkan diimbangi dengan peraturan yang mempertahankan kedisiplinan atau produktivitas kerja.
Contohnya menerapkan total jam kerja mencapai 8 jam per hari sesuai yang ditetapkan UU Ketenagakerjaan.
Berlakukan Sistem Shift
Jika masih ada karyawan yang harus melakukan kegiatan operasional atau datang ke tempat bekerja, terapkanlah sistem shift atau berganti jadwal untuk menghindari penularan virus Covid-19.
Pastikan HR memberikan surat izin bekerja dan karyawan secara disiplin bekerja dalam jangka waktu tertentu yang sudah ditetapkan perusahaan serta segera kembali ke rumah setelah jadwal selesai.
Rekap Laporan Kehadiran Karyawan
Di masa pandemi ini, rekap laporan karyawan akan menjadi tantangan sendiri bagi HR jika kasih menggunakan mesin finger prints atau time cards.
Dengan bantuan teknologi, HR tidak perlu repot datang ke kantor di masa penghitungan gaji demi menarik data absensi.
Hitung Gaji Karyawan Sesuai Absensi
Rekap kehadiran karyawan merupakan data acuan bagi HR terkait penghitungan gaji karyawan. Jika dikerjakan secara manual di masa pandemi ini, tentunya akan mempersulit proses kerja HR dan berpotensi mempengaruhi keterlambatan dalam pembayaran gaji karyawan.
Penggunaan teknologi online dalam aplikasi akan sangat membantu HR mempersingkat proses kerja karena telah terintegrasi dengan fitur absensi.