Pengguna juga dapat membuat grup meski tanpa opsi untuk menyiarkan pesan ke berbagai kontak sekaligus.
Aplikasi ini juga menambahkan fitur obrolan grup.
Pengguna dapat menambahkan hingga 150 anggota dalam grup di Signal dan tidak semua orang secara otomatis ditambahkan ke grup.
Orang-orang dikirimi undangan untuk bergabung dengan grup tidak seperti WhatsApp di mana jika seseorang memiliki nomor telepon Anda, mereka dapat langsung menambahkan Anda ke grup.
Signal juga menawarkan fitur menghilang yang dapat Anda atur untuk setiap obrolan individu selama 5 detik hingga satu minggu.
Tidak seperti WhatsApp, Signal memiliki opsi untuk menulis "catatan untuk diri sendiri" daripada membentuk satu grup orang untuk mengirim catatan kepada diri sendiri.
Pengguna juga dapat memanfaatkan "fitur catatan untuk diri sendiri" saat mengobrol di grup lain.
Signal mengumpulkan lebih sedikit data pengguna dibandingkan dengan WhatsApp.
Ketika WhatsApp mengumpulkan banyak sekali data termasuk ID perangkat, ID pengguna, nomor telepon, alamat email, kontak, data iklan dan informasi pembayaran, Signal hanya mengumpulkan nomor telepon pengguna.
Baca juga: WhatsApp Perbarui Kebijakan, Serahkan Data ke Facebook atau Hapus Akun WA
Tips menggunakan Signal
Bagi Anda yang telah berniat migrasi dari WhatsApp ke Signal, perhatikan lima hal berikut yang dikutip dari gadgets.ndtv.com.
1. Siapkan kunci layar
Signal memiliki fungsi Kunci Layar sehingga meskipun ponsel Anda tidak terkunci, Anda harus dapat mengakses ponsel melalui PIN atau kunci biometrik ponsel untuk membuka aplikasi Signal.
Jadi, meskipun Anda menyerahkan ponsel kepada seseorang dengan alasan apa pun, mereka tidak akan dapat membuka aplikasi Signal.