Data-data trafik di Jabodetabek tersebut juga sesuai dengan data perpindahan pelanggan selama periode Lebaran.
Data monitoring XL Axiata mencatat tingkat perpindahan pelanggan dari wilayah Jabodetabek ke provinsi lain, yaitu sekitar 11 persen.
“Seperti tahun lalu di mana larangan mudik dan pembatasan pergerakan masyarakat sudah diberlakukan, kenaikan trafik kembali terjadi di area pemukiman/perumahan."
"Kenaikan trafik rata-rata secara nasional di area pemukiman/perumahan tersebut mencapai sekitar 6%. Kenaikan trafik tertinggi terjadi di perumahan-perumahan di wilayah Jakarta Barat yang mencapai 25 persen, Jakarta Utara sebesar 22 persen serta Bogor sebedar 16 persen”, sambung Gede.
Indosat Ooredo
Dampaknya adalah lonjakan kenaikan trafik data selama masa Lebaran tahun ini berhasil diimbangi dengan kualitas layanan prima. Hal ini ditunjukkan dengan kecepatan unduh rata-rata menjadi 9 persen lebih cepat dibandingkan hari biasa.
Di sisi lain kualitas layanan telekomunikasi dasar lainnya seperti telepon dan SMS tetap dijaga di level tertinggi.
Hal ini dibuktikan dengan jumlah pengaduan pelanggan yang masuk ke call center dan kanal pelayanan digital Indosat Ooredoo turun 37 persen di masa Lebaran tahun ini.
Lebih dari 90% tiket pengaduan berhasil diselesaikan kurang dari 24 jam.
Jumlah pengguna aktif aplikasi myIM3 juga naik sebesar 8 persen dibandingkan hari biasa. Pelanggan Indosat Ooredoo pun tetap bisa menikmati pengalaman berkomunikasi yang lancar di jaringan 4G berkualitas video meskipun terjadi tren peningkatan trafik khususnya data, yang diprediksi akan tetap tinggi di masa cuti dan liburan sekolah dalam seminggu kedepan.
Director and Chief Operating Officer Indosat Ooredoo, Vikram Sinha mengatakan, pada Lebaran kemarin Indosat Ooredoo bisa memberikan pengalaman terbaik di masa yang penuh tantangan ini dengan berbagai produk dan layanan yang berkualitas, transparan, dan dipercaya pelanggan.
"Kami turut bangga telah berperan aktif mendukung program Pemerintah dalam mengendalikan penyebaran Covid-19 khususnya di masa Lebaran ini dengan mengganti tradisi mudik menjadi silaturahmi virtual."
"Kami berkomitmen kualitas jaringan, produk, dan layanan Indosat Ooredoo akan tetap optimal untuk mendukung aktifitas #SilaturahmiTanpaHenti masyarakat Indonesia meskipun dilakukan secara virtual.”
Peningkatan trafik telekomunikasi dan pergerakan mobilitas pelanggan yang dinamis juga mampu diantisipasi oleh Indosat Ooredoo melalui penerapan model operasi digital berbasis Artificial Intelligence dan otomatisasi yang diimplementasikan sejak tahun lalu.
Tercatat pemakaian layanan mobile gaming naik sebesar 90 persen, media sosial naik 26 persen, messaging dan video call naik 21%, serta streaming video dan music naik 1 persen.