Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perusahaan pelat merah PT Amarta Karya (AMKA) dan Kiniku Bintang Raya KSO melakukan peletakan batu pertama pembangunan Bukit Algoritma di Sukabumi yang diberi nama Silicon Valley Indonesia.
Direktur Utama AMKA Nikolas Agung mengatakan, sebagai kontraktor pelaksana pihaknya akan segera memulai pembangunan pengembangan proyek Bukit Algoritma.
Proyek ini dinilai menjadi awal dalam meningkatkan kualitas ekonomi 4.0, peningkatan pendidikan, dan penciptaan pusat riset dan development.
"Selain itu dapat menjadi wadah untuk menampung ide-ide terbaik anak bangsa, sambil meningkatkan sektor pariwisata di Kawasan Sukabumi,” kata Nikolas, Kamis (10/6/2021).
Baca juga: Saat Google Tak Lagi Jadi Mesin Pencari Andalan di Android, Apa Penyebabnya?
Menurutnya, proyek Bukit Algoritma merupakan salah satu alat pendukung penuh pemerintahan dalam mendorong program Pertumbuhan Ekonomi Nasional (PEN) pada masa pandemi ini.
Baca juga: Samsung Galaxy M62 Bisa Buat Main Game 19 Jam Nonstop, Streaming Video Bisa Multiplatform
"Kami selaku kontraktor pelaksana akan memberikan best effort dan best practice, serta bergandengan tangan dengan pihak-pihak yang berkepentingan agar proyek yang dipercayakan pada AMKA bisa dilaksanakan dengan lancar dan tepat waktu," ujar Nikolas.
Ketua Pelaksana Kiniku Bintang Raya KSO Budiman Sudjatmiko menambahkan, Bukit Algoritma ibarat daerah Silicon Valley di AS, yang diharapkan dapat menjadi pusat research and development, serta mengembangkan sumber daya manusia yang unggul bagi masa depan.
"Kami akan mengembangkan itu, sehingga generasi muda dan anak-anak bisa menggunakan Bukit Algoritma ini sebagai wadah melakukan research, workshop, dan lainnya," kata Budiman.
"Mereka bisa berpikir tentang bagaimana kita harus mengantisipasi perkembangan ekonomi ke depannya,” sambung Budiman.
Bukit Algoritma dibangun di atas lahan seluas 888 hektare, yang berlokasi di Cikidang dan Cibadak, Sukabumi, Jawa Barat.
Pada tahap pertama selama tiga tahun ke depan, AMKA akan membangun beberapa infrastruktur, seperti akses jalan raya, fasilitas air bersih, pembangkit listrik, gedung konvensi, dan fasilitas-fasilitas lainnya.