Lalu keberhasilan itu pun segera menghampirinya.
Meskipun awalnya keanggotaan Facebook hanya terbatas untuk mahasiswa Harvard saja, namun jejaring sosial ini segera dapat diakses oleh semua orang yang mengklaim diri berusia minimal 13 tahun.
Keterampilan pemrograman Mark Zuckerberg pun terlihat jelas sejak usia dini.
Dikutip dari laman ceoworld.biz, saat semua teman sekolahnya sedang bermain game komputer, ia justru tengah sibuk membuat game komputer.
'Jalan anak ini' telah terlihat sejak awal, inilah bagaimana Facebook akhirnya terlahir dan semua kisah sukses tentang Zuckerberg pun dimulai.
Melihat kisah sukses hingga jungkir baliknya sosok satu ini dalam berbisnis teknologi, maka anda perlu menganalisis seperti apa cara Zuckerberg dalam menghadapi kehidupan dan tantangan sehari-hari, sikap hidup yang menunjukkan kepadanya jalan menuju kesuksesan dalam berwirausaha.
Mark Zuckerberg memang merupakan seorang pengusaha sukses, namun ia bukan orang yang biasa dalam hal cara berpikirnya.
Dalam memulai hari, jogging adalah cara terbaiknya saat 'menyapa' pagi.
Zuckerberg merupakan orang yang menganggap bahwa latihan fisik sangat penting dalam memulai kehidupan.
Terkadang anda pun akan melihatnya jogging ditemani anjingnya.
Tentu saja, sebelum meninggalkan rumah untuk melakukan aktivitas jogging, ia selalu memastikan untuk melihat-lihat Facebook dan akun media sosialnya terlebih dahulu.
Baca juga: Layanan WhatsApp Sempat Down, Berikut Aplikasi Chatting Alternatif
Setelah selesai jogging, ia kemudian sarapan dan mulai bekerja.
Anda tidak akan pernah melihat sosok satu ini khawatir tentang apa yang akan ia konsumsi atau bagaimana dirinya akan berpakaian.
Namun jika anda mengamatinya, anda akan melihatnya mengenakan pakaian yang sama hampir setiap hari, yakni outfit casual perpaduan jeans, T-shirt abu-abu dan sepatu kets.