TRIBUNNEWS.COM - Sebagai aplikasi perpesanan yang banyak digunakan untuk saat ini, WhatsApp memiliki banyak fitur yang menarik.
Satu di antaranya yakni Fitur Pesan Sementara atau Fitur Disappearing Messages.
Melalui fitur ini, pengguna dapat membuat pesan (chat) yang dikirim bisa otomatis menghilang tanpa perlu menghapusnya.
Ada tiga pilihan waktu seberapa lama pesan tersebut muncul, yakni 24 jam, 7 hari, dan 90 hari.
Dikutip dari faq.whatsapp.com, pesan sementara merupakan fitur opsional yang dapat dipilih pengguna untuk mendapatkan privasi lebih.
Fitur ini tidak berpengaruh pada pesan yang sudah ada sebelumnya.
Baca juga: Cara Membuat Rapat Google Meet via Aplikasi GMeet, Undangan Gmail, dan Google Kalender
Di chat personal, masing-masing pengguna dapat menyalakan atau mematikan fitur pesan sementara ini.
Sedangkan di grup chat, semua anggota dapat menyalakan atau mematikan fitur pesan sementara.
Namun admin grup dapat mengubah setelan agar hanya admin yang dapat menyalakan atau mematikan fitur ini.
Melalui fitur Disappearing Messages, pesan akan hilang selama periode waktu 24 jam, 7 hari, atau 90 hari jika pengguna tidak membuka WhatsApp.
Namun kemungkinan pratinjau pesan masih tampil di notifikasi sampai WhatsApp dibuka.
Baca juga: Mengenal Provider Tri, Sejarah Awal Berdirinya hingga Merger dengan Indosat Ooredoo
Ketika pengguna membalas pesan sementara dengan cara mengutip, kemungkinan pesan masih ada meski durasi telah terlewat.
Begitu juga ketika pesan sementara diteruskan ke chat pengguna yang mematikan fitur pesan sementara, pesan tidak akan hilang di chat yang diteruskan.
Kemudian ketika pengguna mem-backup sebelum pesan hilang, pesan sementara akan disertakan dalam backup tersebut, namun akan hilang ketika pengguna memulihkan dari backup tersebut.