News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Badai PHK

Profil Ruangguru, Startup Edtech Indonesia yang PHK Ratusan Karyawannya

Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ruangguru sekolah online. Startup Edtech Ruangguru pada Jumat (18/11/2022) mengumumkan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap ratusan karyawannya.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Startup Edtech Ruangguru pada Jumat (18/11/2022) mengumumkan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap ratusan karyawannya.

PT Ruang Raya Indonesia atau yang dikenal dengan Ruangguru merupakan perusahaan rintisan yang bergerak di bidang pendidikan nonformal berbasis online.

Startup yang didirikan oleh Belva Devara ini mengembangkan berbagai layanan belajar berbasis teknologi, termasuk layanan kelas virtual, platform ujian online, video belajar berlangganan, marketplace les privat, serta konten-konten pendidikan lainnya yang bisa diakses melalui web dan aplikasi Ruangguru.

Baca juga: Usai GoTo, Kini Ruangguru Lakukan PHK Ratusan Pegawai Hari Ini

Belva mulai merintis Ruangguru pada 2014 bersama rekannya Iman Usman yang diplot sebagai chief product & partnership officer.

Hingga saat ini Ruangguru telah memiliki lebih dari 22.000.000 pengguna serta mengelola 300.000 guru yang menawarkan jasa di lebih dari 100 bidang pelajaran.

Ruangguru juga telah memenangkan sejumlah penghargaan di dalam dan luar negeri, termasuk Solver of MIT, Atlassian Prize,UNICEF Innovation to Watch,Google Launchpad Accelerator, dan ITU Global Industry Award.

Baca juga: Support Pelajar Hadapi UTBK, Ruangguru Rancang Program Holistik #PelatnasUTBK

Pendapatan Ruangguru

Berdasarkan laporan keuangan, Ruangguru membukukan pendapatan sebesar 63 juta dolar AS sepanjang 2020 dan berhasil mencetak laba operasional sebesar 1,8 juta dolar AS.

Ruangguru juga selangkah lagi mendapatkan titel unicorn. Valuasi startup itu telah melampaui 800 juta dolar AS dan agar sukses menyandang status unicorn dibutuhkan sekitar 200 juta dolar AS lagi.

Selain itu, Crunchbase melaporkan pendanaan terakhir Ruangguru sebesar 55 juta dolar AS.

Baca juga: PHK 1.300 Karyawan, Ini Daftar Investor di Raksasa Teknologi Indonesia GoTo

Investor Ruangguru

Beberapa investor yang terlibat adalah Tiger Global Management, CGV Capital, dan anak usaha grup Lippo yaitu PT Multipolar Tbk.

PT Multipolar Tbk melalui anak usahanya PT Nusa Jaya Cipta telah berinvestasi di Ruangguru senilai Rp 21 miliar dan memiliki porsi saham di platform digital tersebut.

Ruangguru PHK Ratusan Pegawai

Perusahaan rintisan Ruangguru melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap ratusan pegawai, pada Jumat (18/11/2022).

Corporate Communication Ruangguru, Gwendolyn membenarkan kabar tersebut. Menurutnya, hal itu dilakukan lantaran dampak dari pasar global yang memburuk secara drastis.

Baca juga: Umumkan PHK, Saham GOTO Bergerak Perkasa dengan Nilai Transaksi Mencapai Rp309,24 Miliar

Namun, Ruangguru tak memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai kondisi pasar global yang disebut memburuk.

"Hari ini Ruangguru melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) dengan sebagian pegawai Ruangguru. Terdapat ratusan pegawai Ruangguru yang terdampak dari pemutusan hubungan kerja ini," kata Gwendolyn Corporate Communication Ruangguru, kepada Tribunnews.com

Dikatakan Gwendolyn, perusahaan teknologi yang berbasis pendidikan itu, tetap memberikan hak pegawai berupa pesangon, sesuai Undang-undang yang berlaku, terhadap ratusan pegawai tersebut.

Kata dia, Ruangguru juga memastikan uang penghargaan masa kerja, dan penggantian hak yang dibayarkan penuh tanpa potongan. Serta, pembayaran gaji bulan terakhir bekerja. 

"Kami pun juga memperpanjang asuransi bagi yang terdampak," tutur dia.

Baca juga: Ruangguru Gelar Liga dengan Total Hadiah Rp 1,5 Miliar, Berikut Daftar Lombanya

Lebih lanjut, Gwendolyn mengatakan, Ruangguru akan membantu pegawai yang terdampak PHK untuk mendapatkan pekerjaan baru.

"Kami juga berkomitmen untuk membantu yang terdampak untuk mendapatkan pekerjaan baru segera dengan mengalokasikan tim rekruter Ruangguru khusus dan memberikan dukungan konsultasi karir, psikologis, dan akses kelas pengembangan karir jika dibutuhkan," jelasnya.

Terkahir, perusahaan rintisan itu menegaskan, adanya pemutusan hubungan kerja terhadap ratusan pegawai itu tak berdampak pada layanan Ruangguru.

"Ruangguru tetap optimis dengan prospek, kesempatan, dan posisi unik yang dimiliki oleh Ruangguru untuk terus memberikan akses terhadap layanan pendidikan berkualitas bagi semua," tutur dia.

"Kami juga ingin menyampaikan bahwa hal ini tidak berdampak pada layanan kami dan kepada seluruh pelanggan Ruangguru," sambungnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini