Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, CALIFORNIA – Twitter mengumumkan pihaknya telah menangguhkan akun yang berhasil melacak lokasi jet pribadi Elon Musk.
Padahal, Elon Musk pernah berjanji akan meninggalkan akun tersebut sebagai bagian dari "komitmennya untuk kebebasan berbicara."
Dilansir dari Reuters, akun @ElonJet dikelola oleh Jack Sweeney, seorang mahasiswa di University of Central Florida, Amerika Serikat. Sebelumnya Sweeney sempat menyatakan bahwa visibilitas akun @ElonJet “dibatasi secara internal”.
Baca juga: Jadi Mata-mata, Mantan Karyawan Twitter Dihukum Penjara 3,5 Tahun di AS
Lewat akun @ElonJet, Sweeney berhasil melacak dan mempublikasikan pergerakan jet pribadi milik Elon Musk. Pelacakan itu dilakukan menggunakan data publik yang tersedia.
Sementara itu, penangguhan akun @ElonJet terjadi hanya sebulan setelah Elon Musk menegaskan dedikasinya terhadap kebebasan berbicara di platform itu.
"Komitmen saya untuk kebebasan berbicara meluas, bahkan untuk tidak melarang mengikuti pesawat saya, meskipun itu adalah risiko keselamatan pribadi langsung," tulis Elon Musk di akun Twitter pribadinya.
Musk telah berjanji akan membawa kembali kebebasan berbicara di Twitter. Dia juga memiliki kepercayaan bahwa semua konten yang diizinkan undang-undang harus diberi ruang di Twitter.
Secara terpisah, akun Twitter yang melacak jet milik Mark Zuckerberg, Jeff Bezos, dan Bill Gates juga ditangguhkan.