TRIBUNNEWS.COM - Bertandang ke Singapura kurang lengkap rasanya tanpa 'wisata belanja.' Biasanya, produk mode seperti busana dan aksesori keluaran label internasional yang tidak tersedia di Indonesia menjadi target.
Sebut saja H&M dan Uniqlo. Namun kedua produk tersebut kini sudah tersedia di Tanah Air. Lantas, masih adakah alasan lain untuk berbelanja di Kota Singa itu?
Berjulukan surga belanja, Singapura tiada hentinya menawarkan program-program menarik bagi para wisatawan yang ingin berbelanja.
Bila H&M, Dior, atau Ferragamo sudah terlalu mainstream, maka Singapura mengangkat label-label besutan desainer lokal.
"Kami sedang gencar-gencarnya mempromosikan karya-karya desainer lokal," ungkap Michele WOOI Shen-li, Area Director Singapore Tourism Board (STB) untuk Indonesia dalam media gathering di Jakarta, Rabu (18/3).
Ia menjelaskan, mempromosikan desainer lokal termasuk dalam strategi STB untuk meningkatkan kembali angka pengeluaran wisatawan Indonesia pada sektor shopping.
"Indonesia adalah negara sumber pemasukan terbesar ketiga bagi Singapura pada sektor shopping," ujar Michele.
Namun, lanjutnya, terjadi penurunan spending wisatawan Indonesia sekitar 7 persen pada periode Januari - September 2014. Penurunan tersebut diduga sebagai dampak dari melemahnya kurs Rupiah dan semakin banyaknya label internasional yang membuka cabang di Indonesia.
Kendati demikian, Michele tetap optimis angka spending wisatatwan Indonesia akan bertumbuh tahun ini. "Untuk target, kami belum menentukan," katanya.
Salah satu butik produk lokal yang dijagokan STB sebagai destinasi berbelanja adalah Keepers. Lokasinya berseberangan dengan H&M Orchard. Di Keepers, pengunjung dapat menemukan koleksi-koleksi rancangan sejumlah desainer Singapura.
Selain itu, Michele juga menyebut Harbour Front Shopping Center dan department store Isetan sebagai surga produk lokal.
Ditanya apa yang membuat produk mode Singapura berbeda dari negara lain, Michele menjawab, "Mungkin saya bukan orang yang kompeten untuk menjawab, tapi sebagai orang awam, saya melihat desainer kami menawarkan banyak pilihan gaya busana, mulai dari streetwear hingga busana formal dalam potongan yang modern. Sangat modis dan kekinian."
Tentu saja bukan hanya urusan belanja yang menjadi daya tarik Singapura. Berbagai rangkaian acara menarik siap memanjakan wisatawan sepanjang 2015, apalagi tahun ini Singapura akan merayakan hari jadinya ke-50.
Berikut beberapa di antaranya:
- Pertunjukan Broadway Beauty and The Beast (21 Maret - 19 April)
- Pertunjukan balet Swan Lake karya Tchaikovsky oleh The St. Petersburg Ballet (28-31 Mei)
- Pembukaan museum seni Pinacotheque (Mei)
- Konser Grand Prix Singapore (September), menampilkan Maroon 5 dan Pharrell Williams
Daniel Ngantung