Laporan Wartawan Tribun Jogja, Hamim Thohari
TRIBUNNEWS.COM, MAGELANG - Sebuah warung sederhana yang terletak di jalan Pajang, Desa Semplon, Kelurahan Kemirirejo, Kota Magelang, setiap sore hingga malam selalu disesaki pengunjung.
Warung yang berukuran cukup kecil dan berada di samping saluran air tersebut menjajakan sebuah menu spesial yang selalu diburu oleh masyarakat Magelang yakni Wedang Kacang.
Wedang kacang ini disajikan dalam mangkuk bersama dengan ketan. (Tribun Jogja/Hamim Thohari).
Sesuai dengan namanya minuman hangat ini memang menggunakan kacang sebagai bahan utamanya.
Kartiyah, pegawai dari warung wedang kacang tersebut mengatakan, kacang di minuman tersebut harus direbus bersama dengan gula jawa dan gula pasir.
Waktu merebusnya pun cukup lama, hingga kacang terasa empuk.
Waktu merebus yang lama tersebut juga menghasilkan kuah yang gurih dan berwarna agak coklat kemerahan.
Wedang kacang ini disajikan dalam mangkuk bersama dengan ketan.
Wedang kacang memiliki cita rasa manis gurih yang khas.
Cita rasa tersebut yang membuatnya selalu diburu oleh pelanggannya.
Menikmati satu porsi wedang kacang akan membuat perut anda merasa kenyang.
Warung wedang kacang Magelang selalu didatangi pengunjung setiap harinya. (Tribun Jogja/Hamim Thohari)
Masyarakat menyebut warung wedang tersebut dengan sebutan Warung Wedang Kacang Kebon.
Pasalnya, sebelumnya nama jalan Pajang yang ada di depan warung tersebut adalah jalan Kebon.