Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Bali, Cisilia Agustina S
TRIBUNNEWS.COM, UBUD - Gaya hidup vegetarian makin berkembang di Indonesia, khususnya di Bali.
Mulai dari kedai, kafe, hingga restoran yang mengakomodasi makanan vegetarian makin marak di Pulau Dewata ini.
Khususnya di area Ubud, daerah yang terkenal mengusung gaya hidup sehat dan go green ini pun menawarkan pilihan tempat makan vegetarian hingga vegan.
Satu di antaranya adalah Wulan Vegetarian.
Tempat makan yang berada di Jalan Sukma No 14, Ubud, Gianyar, Bali ini, telah berjalan hampir dua tahun melayani para pengunjung vegetarian atau tamu non-vegetarian yang ingin mencoba mencicipi hidangan tanpa daging.
Nasi campur dengan tujuh jenis sayuran, di Wulan Vegetarian Ubud, Bali. (Tribun Bali/Cisilia Agustina Siahaan)
Tempat satu ini hadir dengan konsep warung kecil yang sederhana, tetapi tetap membuat para pengunjungnya nyaman dan betah berlama-lama.
Ide awal mendirikan tempat ini adalah Wulan, sang pemilik yang memang menganut gaya hidup vegetarian.
Menurutnya, saat itu susah mencari makanan yang bisa ia makan.
Wulan kemudian memutuskan membuka warungnya ini.
Sesuai konsep warung yang diusung, Wulan Vegetarian hadir dengan hidangan lokal Indonesia.
Yakni, dengan sistem nasi campur.
Seperti di warung-warung “tunjuk” yang banyak ditemui, begitu juga dengan di Wulan Vegetarian, para pengunjung bisa melihat sayur dan lauk pauk (protein-nabati) yang akan mereka cicipi untuk nasi campurnya dari area show case.
“Saya ingat-ingat dulu apa masakan mama yang saya suka. Itulah yang saya kemudian saya terapkan di sini. Sederhana saja, apa yang ada itu yang diolah,” ujar Wulan.