Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin
TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR – Jika mencari souvenir khas Bali, tidak ada salahnya anda mengunjungi stan kerajinan Aneka di Pesta Kesenian Bali (PKB) ke XXXVII di Art Centre Denpasar.
Stan kerajinan terletak di sebelah barat gedung Ardha Candra, Art Centre Denpasar. Berjejer bersamaan dengan stan pedagang lainnya.
Stan bernama Aneka ini menjual sejumlah souvenir yakni pajangan meja, dinding, alat musik tradisional, topeng, rindik dan sejumlah souvenir lainnya.
I Wayan Wilastra, pramuniaga stan Aneka, mengungkapkan souvenir yang paling laris saat PKB ini ialah rindik mini, suling dan sejumlah mainan anak kecil.
Bahkan sehari alat musik rindik berwarna coklat dan terdapat motif bunga pada batangnya terjual hingga 10 buah.
Tak ayal dirinya selalu mengambil barang cadangan di rumah.
“Alat musik ini paling laris, rindik mini ini karena warna dan fungsinya untuk bermain, jadi banyak keluarga yang membelikan buat anak-anaka mereka” ujarnya.
Adapun harga-harga barang souvenir yang dijualnya rindik seharga Rp 70 ribu, yang terbuat dari besi Rp 60 ribu, topeng Rp 90 ribu, barong-barongan Rp 125 ribu, gantungan bambu Rp 50 ribu, gelang tangan dari harga Rp 15-30 ribu, pajangan kayu panil Rp 175 ribu, suling Rp 20 ribu, dan sejumlah barang kerajinan lainnya.
Souvenir khas Bali. (Tribun Bali/Zaenal Nur Arifin)
Harga yang ditawarkan ini masih dapat ditawar oleh pembeli. Tergantung pintar-pintarnya anda menawar.
Stan kerajinan PKB ini dibuka setiap harinya, mulai dari sekitar pukul 10.00-22.00 Wita.
Bagi yang ingin mencari berbagai souvenir untuk menghiasi ruangan rumah bisa langsung berkunjung ke sini.
PKB ke-XXXVII ini masih berlangsung hingga tanggal 11 Juli 2015 mendatang.