Di setiap dinding digores dengan Chalkart atau seni kapur.
Di dinding itu memuat gambar-gambar dan informasi seputar kopi, mulai dari peralatan manual dan modern pembuatan kopi hingga proses kopi sebelum di seduh.
Igor, Barista dari CNC akan mendatangi pengunjung dan duduk di dekat mereka. Itulah kelebihan CNC.
Coffee and Car, Batam. (Tribun Batam/Elizagusmeri)
Untuk apa? Igor akan berbincang dengan Anda atau rela memberikan informasi tentang dunia kopi. Igor menyebutnya Edukasi Kopi.
"Ya saya akan menjelaskan kepada setiap pengunjung yang ingin tahu tentang kopi, mulai dari sejarah kopi itu hingga proses pembuatan kopi itu sendiri," jelas Igor.
"Indonesia termasuk negara terbesar penghasil kopi dan ada kopinya yang masuk dalam kualitas kopi terbaik di dunia. Dari Sabang hingga Merauke kita punya kopi, dengan keunggulan yang berbeda," jelas dia.
Di CNC Igor menggunakan kopi jenis Arabica. Menurutnya Arabica adalah kopi dengan wangi dan karakter yang tidak monoton seperti halnya pada Robusta.
Di sini edukasi kopi bukan sekedar bercerita saja, Igor juga berdemontrasi cara membuat kopi dengan alat pembuat kopi manual.
Diantaranya seperti menggunakan alat French Press, Syphon, Kalita Wave dan V 60.
Igor menggunakan kopi Lintong untuk ekperimennya.
Meskipun kopi yang digunakan sama akan memberi cita rasa yang beda dari alat-alat peracik kopi manual tersebut.
"Meskipun kopinya sama tapi alat raciknya berbeda rasanya akan beda," kata Igor.
Bila anda ke sini, Igor terlebih dulu akan menawarkan meneguk kopi tanpa gula. Menurutnya begitulah cara yang benar menikmati kopi.
Tidak perlu kuatir karena tidak selamanya kopi itu pahit dan hitam pekat.