5.Kebo-Keboan,Banyuwangi-Jawa Timur
Acara ini biasanya berlangsung pada musim kemarau agar meminta Hujan untuk panen mereka saat itu.
Biasanya masyarakat akan menggunakan pakaian berbentuk kerbau dan mereka seperti kesurupan dan mengejar orang yang mengambil bibit padi sawahan yang mereka bawa.
Orang yang mengambil banyak bibit padi biasanya dipercaya mendapat keberuntungan dalam panen mereka.
Petugas menata hasil bumi yang kemudian diberi dupa untuk persembahan kepada leluhur sebelum dimulainya ritual Sembahyang Rampas. Warga Tionghoa dan warga non-Tionghoa bercampuraduk untuk merampah hasil bumi yang disembahkan saat Sembahyang Rampas di Pemakaman Bhakti Suci, Jl Adisucipto, Kubu Raya, Kalimantan Barat, Jumat (28/8/2015) pukul 15.00 WIB. Ritual memberi sesembahan kepada roh halus yang dipercaya bagi masyarakat Tionghoa turun ke bumi pada bulan ke tujuh dalam penanggalan Imlek. TRIBUN PONTIANAK/DESTRIADI YUNAS JUMASANI
6.Debus-Banten
Debus merupakan seni beladiri yang memotong lidah ataupun leher mereka dengan golok atau pisau, memakan api, menusuk perut, menaiki golok tajam.
Adat ini sebagai seni bela diri Islam dan menjadi acara kebudayaan atau adat yang dipertontonkan.
Itulah beberapa adat dan kebiasaan yang dilakukan di Indonesia. Sebagai Masyarakat yang memiliki adat yang unik kita harus bangga dengan itu. (Kompasiana.com/ Riska Wahon)