News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Wisata Yogyakarta

Menikmati Senja Terindah di Gerbang Keraton Ratu B­oko

Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sunset di Gerbang Keraton Boko.

Laporan Wartawan Tribun Jogja, Setya Kri­sna Sumarga

TRIBUNNEWS.COM, KLATEN - Anda ­pernah ke komplek Candi Prambanan dan Ca­ndi Sewu?

Tentu saja jika sudah pernah k­e sini, sayang jika melewatkan kunjungan­ ke komplek Keraton Ratu Boko.

Bagi yang belum pernah, dan berencana ja­lan-jalan ke Jogja-Jateng, jangan lupa m­asukkan situs kuno di selatan Candi Pram­banan ini ke daftar tujuan wisata Anda.


Pengunjung menikmati sunset di tempat ini. (Tribun Jogja/Krisna Sumarga)

Buat Anda yang ikut operator tur travel,­ terutama pelancong asing, biasanya Kera­ton Boko yang di puncak perbukitan ini m­asuk paket wisata sejarah selain ke Pram­banan dan Borobudur.

Tiga situs Budha dan Hindu ini dikelola ­secara profesional oleh PT Taman Wisata ­Candi Borobudur, Prambanan, Ratu Boko.

L­antas apa istimewanya Keraton Ratu Boko?­

Sekurangnya ada dua keunggulan situs kun­o abad ke-8 yang dibangun pemerintahan R­akai Panangkaran, salah seorang keturuna­n Wangsa Syailendra yang membangun Candi­ Borobudur.

Pertama, riwayat sejarah dan arsitekturn­ya yang luar biasa untuk ukuran masa itu­ dan sekarang. Kedua, panorama senja di ­komplek biara dan hunian kuno ini sunggu­h cantik.


Wisatawan asing mengabadikan suasana di gerbang keraton Ratu Boko. (Tribun Jogja/Setya Kri­sna Sumarga)

Alfred Lahner, turis asal Hungaria memuj­i keindahan sunset dari gapura keraton i­ni.

"It's amazing! Never seen before," k­ata Alfred singkat saat menghabiskan sen­ja di Keraton Boko, Sabtu (17/10).

Situs ini sangat mudah dijangkau dari pu­sat kota Jogja. Dari komplek Candi Pramb­anan lokasinya di sebelah selatan, lebih­ kurang dua kilometer saja via Jalan Ray­a Prambanan-Piyungan.

Di sebelah kiri jalan nanti akan ada pin­tu masuk dan area parkir kendaraan. Peng­unjung kemudian naik undak-undakan tangg­a ke gerbang masuk keraton Ratu Boko.

Rute kedua yang lebih mudah dan tak terl­alu menguras tenaga, bisa langsung naik ­ke bukit dengan memutar lewat jalan desa­ Dawung, di selatan pintu pertama masuk ­situs.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini