Sedangkan yang berada di atas dikelilingi dengan bilik bambu.
Pengunjung disuguhi taman dan jalan setapak untuk menuju pemandian umum.
Di bagian bawah terdapat kolam dengan air panas.
Pemandian air panas ESPA Yeh Panes Natural Hot Spring, Tabanan, Bali. Di tempat ini pengunjung bersantai sejenak di dalam kolam dan menikmati panorama sawah dan hutan yang masih asri. (Tribun Bali/Ayu Dessy)
Dan di atasnya, dengan ukuran kolam yang lebih besar merupakan kolam dengan air biasa.
"Pemandian ini sudah ada sejak 1993. Untuk harga tiket masuknya juga terjangkau bagi pengunjung lokal," tambah Putu.
Dengan suhu air sekitar 38-40 derajat celcius, berendam di pemandian ini tidak hanya memberikan perasaan menenangkan, tapi sekaligus menyegarkan.
Tak sedikit pengunjung yang datang bersantai sejenak di dalam kolam dan menikmati panorama sawah dan hutan yang masih asri.
Pemandian ini juga dilengkapi dengan restoran yang menjual masakan Asia dan western.
Selain itu terdapat pula gazebo dan tempat bersantai di areal sekitar pemandian.
Saat hari libur atau akhir pekan, pemandian ini cukup rama didatangi oleh pengunjung lokal, maupun turis mancanegara.
Seperti pengakuan Isyatul Diah (19) yang datang bersama rekannya.
"Ini baru pertama kali datang ke sini. Itu pun karena diajakin sama teman saya. Pemandiannya bagus sih, tapi mungkin sedikit kurang terawat saja. Kalau lebih dirawat, pasti lebih bagus lagi. Harga tiket masuknya juga terjangkau," ungkap gadis asal Negara itu.
Yeh Panes Penatahan dibuka setiap hari mulai pukul 07.00-20.00 Wita.
Sembuhkan Rematik dan Penyakit Kulit