Anda yang datang ke lapak ini, langsung disambut meja sederhana dengan kursi plastik.
Sementara di bagian depan warung, terdapat etalase dari kaca yang memajang aneka lauk yang siap menemani uduk yang akan anda santap. Paha ayam, dada ayam, ati, ampela, usus, empal, paru, tahu, tempe adalah beberapa menu lauk yang bisa dipilih.
Lauk-lauk tadi akan segera di goreng oleh karyawan Mat Kribo sesaat anda memesan.
Jadi tenang saja, semua akan hangat saat disajikan di piring.
Sebab yang terpajang di etalase hanya lauk yang telah diungkep dengan bumbu kuning saja, bukan lauk siap santap.
Nah untuk nasi uduknya, ini yang istimewa. Nasi uduk Mat Kribo memang bisa dikatakan jagoan diantara nasi uduk lainnya.
Nasi dari beras berkualitas yang memberikan jaminan pulen saat disantap, menjadi bahan utama nasi uduk.
Sedangkan untuk nasi uduknya, aroma gurih dan harum langsung menusuk indra penciuman saat nasi uduk hendak disajikan dari termos tempat penyimpanannya.
Terbayang santan, batang serai dan daun salam yang begitu dominan di nasi uduk ini.
Hal ini pun terbukti saat menyantap nasi uduk bertabur bawang goreng yang telah tersaji di depan mata.
Nasi uduk Mat Kribo begitu melenakan. Gurih dan lezatnya seolah tidak membutuhkan apapun untuk menemaninya.
Rasa yang begitu pas, dengan nasi yang pulen, tidak benyek, dan juga tidak keras.
"Semua kuncinya ada di cara pengolahan. Karena uduk itu salah kasih takaran santan, atau bumbu kayak serai dan salamnya, bakal beda rasanya. Ini yang selalu kita jaga," ungkap pria paruh baya ini.
Seporsi nasi uduk Mat Kribo dapat anda tebus dengan harga Rp 8.000. Harga tersebut belum termasuk harga lauk berupa ayam Rp 12.000, tahu tempe Rp 5.000, ati ampela Rp 7.000.