Laporan Wartawan Tribun Jogja, Hamim Thohari
TRIBUNNEWS.COM, YOGYA - Di Yogyakarta tidak hanya gudeg yang menjadi kuliner primadona, tetapi ada juga kuliner lainnya yakni lotek.
Kuliner yang berisikan beragam sayuran ini cukup mudah ditemukan di setiap sudut wilayah Yogyakarta.
Dari sekian banyak tempat yang menjual lotek, Lotek dan Gado-Gado Colombo Bu Bagyo adalah salah satu yang cukup terkenal.
"Saat ini ada sekitar 30 warung lotek gado-gado Colombo yang tersebar di beberapa wilayah Yogyakarta," ungkap Yohana salah satu karyawan Lotek Colombo yang terletak di jalan Kompol Bambang Suprapto, Baciro, Yogyakarta, atau sebelah selatan markas Brimob Polda DIY.
Gado-gado Colombo ala Warung Bu Bagyo di Yogyakarta.
Lebih lanjut Yohana menceritakan, warung Lotek legendaris ini mulai berdiri sejak tahun 1986. Bu Bagyo sebagai pemilik warung pertama kali membuka usahanya di kawasan Colombo, Depok, Sleman.
Maka warungnya kemudian dikenal dengan nama warung Lotek Gado-Gado Colombo.
Mampu bertahan sekian lama berjualan dan terus berkembang membuktikan kualitas rasa lotek dan gado-gado racikan Bu Bagyo.
Lotek sendiri adalah beragam sayuran seperti bayam, kacang panjang, tauge, kobis, mentimun, tomat, kupat, irisan bakwan dan disajikan bersama bumbu kacang.
Bedanya dengan gado-gado, bumbu kacang lotek baru dibuat dengan cara diulek setelah ada pesanan dari pelanggan.
Selain menggunakan kacang, bumbu lotek terdiri dari cabai rawit, bawang putih, daun jeruk, kencur, air asam jawa yang diulek menjadi satu.
Rasa pedas gurih sambal kacangnya terasa pas dengan segarnya beragam sayuran.
Untuk lotek anda bisa request tingkat kepedasan yang anda inginkan.
Sedang untuk gado-gado berisikan kobis, tauge, ketupat, kentang, tahu, telur, bakwan, daun slada, kemudian disiram kuah kacang, dengan tambahan kecap, sambal, serta lalapan timun dan tomat.