News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Wisata Bali

Masakan Tradisional Bali Tampilan Modern di Mr Wayan Bali Cuisine Ubud

Editor: Agung Budi Santoso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Masakan lokal khas Bali sajian dari Mr Wayan Bali Cuisine, restoran di Jalan Suweta, Banjar Bentunyung, Ubud, Gianyar, Bali.

Laporan Wartawan Tribun Bali, Ayu Dessy Wulansari

 TRIBUNNEWS.COM, GIANYAR - Baru saja soft opening pada 26 Januari 2016, Mr Wayan Bali Cuisine adalah restoran dari Wapa di Uma, di Jalan Suweta, Banjar Bentunyung, Ubud, Gianyar, Bali.

Restoran yang berada di area depan dan mudah diakses outside guest ini menyuguhkan indahnya hamparan sawah hijau dan taman tropis.

Suara lembut musik tradisional yang dimainkan menciptakan suasana nyaman dan tenang. Interior Mr Wayan didominasi penggunaan material kayu berwarna broken white.

Gaya rustic dipadu kontemporer menciptakan suasana untuk jamuan makan yang kasual.


Pemandangan indah di sekitar Mr Wayan Bali Cuisine, restoran di Jalan Suweta, Banjar Bentunyung, Ubud, Gianyar, Bali.   ( TRIBUN BALI/ AYU DESSY WULANSARI)

Tempat di mana bisa sekaligus bersantai sambil menikmati atmosfir udara Ubud yang sejuk dan jauh dari kebisingan.

Area restoran terbagi menjadi dua ruangan.

Di lantai dua dengan konsep indoor yang dilengkapi pendingin ruangan.

Ruangan ini bisa digunakan untuk acara yang lebih bersifat private, seperti meeting, ulang tahun, atau gathering.

Dinding-dinding kaca membuat pengunjung dapat melihat panorama di bawahnya.

Sementara itu, ruangan di bawahnya bersifat semi open air.

Terdapat wine cellar dengan koleksi beragam imported wine.

Dekorasi berbau jadul terpajang pada dinding sebagai penghias ruangan.

Sebuah bar terletak pada bagian paling depan lengkap dengan mesin kopi terkemuka dunia yang melegenda, La Marzocco, sebuah brandteratas mesin espresso.

Sesuai dengan nama Mr Wayan, restoran ini merepresentasikan sesuatu yang kental akan nuansa Bali.

Tak hanya interior, tentu menu yang ditawarkan juga tak jauh berbeda, yaitu authentic Balinese cuisine.

Hadirnya Mr Wayan berasal dari ide I Gede Paskara Karilo, Owner Representative Wapa di Ume.

Setelah 13 tahun menetap di Melbourne, Australia, enam tahun terakhir Gede memutuskan untuk membuka restoran bernama Wantilan Bali.


Masakan lokal khas Bali sajian dari Mr Wayan Bali Cuisine, restoran di Jalan Suweta, Banjar Bentunyung, Ubud, Gianyar, Bali. (TRIBUN BALI/ AYU DESSY WULANSARI)

“Ketika itu saya berpikir kalau masakan Bali mudah dijual di sana karena orang Australia banyak yang berlibur di Bali. Selama 2-3 tahun dibuka, ternyata tidak mudah untuk menjual masakan ini. Itu karena banyak tamu yang bilang selama mereka di Bali susah masakan yang benar-benar rasanya autentik sama seperti yang saya buat di Melbourne,” jelas Gede kepada Tribun Bali belum lama ini.

Oleh karenanya ia mulai mengedukasi dan memperkenalkan masakan Bali, seperti betutu, babi guling, crispy duck, hingga lawar.

Pembuatannya pun sedikit dimodifikasi karena keterbatasan bumbu yang tersedia di sana.

“Awal tahun ini saya memutuskan untuk kembali ke Bali dan ingin lebih mempromosikan Bali melalui media kuliner. Saya bertemu dengan Chef Henry Bloem, pioner dalam masakan lokal Bali. Saya ajak Chef Henry untuk bekerja sama membuat masakan Bali dengan tampilan modern. Kualitas serta kebersihannya tetap terjaga, tidak mengurangi autentisitas dari rasanya,” tambahnya.

Respon pertama yang didapat dari tamu lokalnya adalah rasa yang cenderung pedas.

Gede pun menginformasikan kepada tamu bahwa masakan Bali memang dikenal dengan rasa pedas dan sedikit asin.

Itu membuat ada dua opsi yang ditawarkan, yaitu rasa makanan yang lebih light maupun original dengan spicy flavour-nya.

“Style di sini sharing seperti di rumah. Jadi tamu memesan beberapa lauk dan nasi, lalu bisa sharing untuk 2-4 orang. Dari segi harga, kita cukup bersaing mulai Rp 40 ribuan sampai Rp 100 ribuan. Dan saya berharap dengan mulainya mempromosikan masakan Bali yangrepresentable bisa menjadi alat marketing kita ke depan buat Bali,” ungkap Gede.

Mr Wayan memiliki jam operasional dari pukul 11.00-23.00 Wita dengan total kapasitas mencapai 70 tamu.

Restoran ini juga melayani free shuttle bus bagi siapa pun yang ingin bersantap di restoran dengan rute Puri Ubud-Mr Wayan dan berangkat setiap satu jam sekali.

Potongan harga sebesar 15 persen untuk makanan dan minuman juga diberikan.

Lawar Cumi Muda Jadi Signature Dish

Mr Wayan memberikan suguhan yang kaya akan cita rasa kuliner khas Pulau Dewata.

Bisa dibilang hampir semua hidangan dalam menu menonjolkan masakan Bali.

Begitu pula dengan nama hidangan yang diambil dari Bahasa Bali.

“Sementara ini hidangan yang jadi favorit adalah Lawar Kenus. Itu lawar yang terbuat dari cumi muda. Biasanya lawar itu identik dengan babi dan ayam. Dengan dibuatnya lawar kenus ini, saya ingin semuanya bisa tahu karena banyak yang belum tahu apa itu lawar kenus,” kata Gede.

Lawar Kenus ini dibuat dari cincangan cumi muda yang dicampur dengan bahan lawar pada umumnya.

Seperti irisan kelapa dan potongan kacang panjang.

Rempah-rempah yang dipakai menciptakan tambahan cita rasa yang gurih dan pedas.

Tekstur kenyal dari cumi, kelapa, kacang panjang, dan lainnya memberikan eksperimen di dalam mulut saat dikunyah.

 Aroma jeruk limau mampu gugah selera makan.

“Ada juga Gurita Suna Cekuh dan Udang Sambel Bongkot. Sajian dari bebek juga kita punya, yaitu Bebek Megoreng yang disajikan dengan sambal terasi, sambal bongkot, dan sambal goreng,” ucapnya.

Mr Wayan menghadirkan makanan khas di beberapa daerah di Bali dengan tampilan restoran.

Satu di antaranya ada be nyatnyat yang populer di Kintamani.

Namun dilakukan modifikasi, be nyantnyat biasanya memakai ikan mujair, di Mr Wayan memakai fillet Ikan Barramundi.

Ada juga Be Siap Jejeruk. Hidangan ini dibuat dari ayam yang di-grill, dipadukan pasta kunyit dan lengkuas.

Memakai kuah santan yang tidak terlalu kental dengan tambahan mentimun dan daun jeruk.

Aroma rempah yang harum dan wangi daun jeruk cocok dinikmati terutama saat cuaca mendung atau hujan seperti saat ini. (*)

 

Info Harga Foods:

Lawar Kenus : Rp 75K

Gurita Suna Cekuh : Rp 80K

Be Udang Mebasa Bongkot : Rp 80K

Be Siap Jejeruk : Rp 65K

Bebek Betutu : Rp 98K

Sate Be Siap Mr. Wayan : Rp 65K

Roroban Be Kambing : Rp 80K

Be Celeng Kecap : Rp 85K

Be Sampi Sere Tabia : Rp 85K

Be Nyatnyat Kintamani : Rp 90K

Be Rembis Sambal Embe : RP 80K

Bebek Megoreng : Rp 98K

Drinks

Lemon Lime Bitter : Rp 35K

Hot Chocolate : Rp 35K

Coffee : Rp 30K

Smoothies : Rp 50K

Es Campur : Rp 45K

Es Daluman : Rp 35K

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini