Puas di Pantai Natsepa, bertolaklah ke Pantai Pintu Kota yang terletak di Kecamatan Nusaniwe, sekitar 45 menit perjalanan dari pusat kota.
Pantai ini merupakan salah satu ikon Ambon sekaligus yang paling banyak dikunjungi wisatawan.
SENDY ADITYA SAPUTRA - Pantai Pintu Kota yang dahulunya dijadikan sebagai tanda masuk bagi pedagang yang datang ke Ambon, Maluku.
Hal paling menarik di pantai ini adalah adanya tebing karang raksasa yang menjorok ke laut, dengan lubang besar yang menyerupai pintu.
Itulah mengapa pantai ini disebut 'Pintu Kota'. Karena keindahannya, tebing ini sering menjadi latar foto pre-wedding.
Wisata sejarah
Ambon punya sederet destinasi wisata sejarah, dua yang wajib dikunjungi adalah Benteng Ferangi dan Benteng Amsterdam.
Benteng Ferangi, disebut juga Benteng Victoria atau Benteng Kota Laha dibangun oleh Portugis pada 1575.
Benteng ini dulunya digunakan sebagai salah satu tempat penyimpanan rempah-rempah yang dikumpulkan dari berbagai pelosok Indonesia bagian timur.
Tanpa membayar tiket masuk, Anda bisa menjelajah benteng yang terletak di pusat Kota Ambon ini.
Di dalamnya juga terdapat peta perkembangan Kota Ambon dari masa ke masa.
Sekitar 42 kilometer dari Kota Ambon tepatnya di Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, terdapat Benteng Amsterdam dibangun pada 1512.
Dari luar, benteng ini tampak seperti rumah biasa yang terdiri dari tiga lantai.
Benteng ini juga memiliki menara pantau yang dulu digunakan untuk memantau kondisi sekitar.
Ini adalah benteng kedua yang didirikan oleh Belanda, sekaligus saksi berkuasanya VOC di Kota Ambon.
Penulis: Sri Anindiati Nursastri