TRIBUNNEWS.COM - Tiket pesawat adalah salah satu produk yang biasa ditawarkan dalam pameran wisata.
Promo-promo yang diberikan kepada pengunjung mulai dari diskon hingga cash back.
Tak heran, sering kali pengunjung yang datang ke travel fair atau pameran wisata begitu membeludak hingga membuat antrean panjang. Jika kurang beruntung, Anda bisa tak mendapatkan tiket pesawat dengan harga spesial selama pameran berlangsung.
Sebenarnya, pengunjung bisa memesan tiket pesawat melalui agen perjalanan baik melalui offline maupun online sebelum penyelenggaraan pameran wisata.
Hal itu diakui oleh beberapa agen perjalanan yang kerap berpartisipasi pada pameran wisata seperti Golden Rama dan Panorama Tours.
"Biasanya travel fair dengan maskapai tunggal seperti Garuda Indonesia Travel Fair, itu bisa pre-booking. Kalau di pamerannya, banyak maskapai penerbangannya yang berpartisipasi, tidak bisa," kata Manajer Ticketing Retail Golden Rama Anggreini Natalie saat dihubungiKompasTravel, Rabu (27/4/2016).
Pembukaan pre-order tiket pesawat, lanjut Natalie, memudahkan pengunjung travel fair untuk memesan promo tiket penerbangan tanpa perlu mengantre dan tentunya bisa lebih cepat.
Ia menambahkan, setelah proses pre-order, pengunjung hanya perlu membayar langsung di stan agen perjalanan yang ada di pameran wisata.
"Nanti setelah pre-booking, pengunjung bisa mendapatkan harga promo yang sama di pameran. Kalau happy hour seperti di GATF, tinggal bayar di stan travel agent, lalu ke booth bank untuk dapat cash back, kalau masih ada," jelas Natalie.
A photo posted by Salman (@muhsalman) on Apr 28, 2016 at 7:46pm PDT
Happy Hour merupakan jam-jam tertentu ketika pihak maskapai penerbangan "mengeluarkan" harga tiket paling murah pada saat pameran namun dengan jumlah kursi terbatas.
Hal senada juga diungkapkan oleh Chief Marketing Officer Panorama Tours Fenny Maria saat dihubungi KompasTravel, Kamis (28/4/2016) sore.
Ia menjelaskan, pengunjung bisa melakukan pre-order di semua agen perjalanan yang berpartisipasi.
"Misalnya booking (tiket) kemarin, tapi tergantung time limit. Kalau kena time limit harus booking ulang. Karena setiap flight kan punyatime limit tergantung seat yang masih tersedia," ungkapnya.