News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ramadan 2016

Istimewanya Bubur Muhdor yang Legendaris di Tuban, Hanya Ada Saat Bulan Suci Ramadan

Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bubur Muhdor.

TRIBUNNEWS.COM, TUBAN - Bubur muhdor hingga saat ini masih dimasak anggota jemaah Masjid Muhdor di Jalan Pemuda, Kelurahan Kutorejo, Kecamatan Tuban.

Bubur yang hanya ada pada bulan ramadan itu menjadi makanan kegendaris karena ada sejak 1937.


Bubur Muhdor

Warga Tuban mengenal bubur berbumbu gulai itu dengan sebutan Muhdor.

Sebenarnya, Muhdor adalah nama masjid yang ada di kampung Kutorejo tersebut, bukan nama khas bubur.

Karena pembuatannya dilakukan di halaman Masjid Muhdor, masyarakat akhirnya menyebut bubur muhdor.

 Bubur muhdor memiliki kekhasan rasa gulai kambing.

Bumbu yang digunakan adalah bumbu gulai ditambah rempah-rempah, kayu manis, dan 20 kelapa.

Peracik bumbu bubur muhdor adalah jemaah perempuan.

Setiap hari, ada sekitar 28 kilogram beras yang dimasak untuk bubur.

Beras tersebut diaduk di dalam kuali tembaga setinggi kurang lebih 1 meter. Setelah beras mulai mengembang, daging kambing yang sudah dihaluskan sebanyak 6 kilogram dimasukkan.

Bubur ini dimasak empat orang laki-laki yang sudah ditunjuk oleh takmir masjid.

Namun, orang lain yang ingin membantu mengaduk diperbolehkan. Untuk memasak bubur ini membutuhkan waktu sekitar 2,5 jam, yaitu mulai sekitar pukul 12.00 dan selesai pukul 14.30.

“Bubur ini harus diaduk terus. Satu pengaduk berhenti diganti pengaduk lainnya biar tidak ngintip (mengendap)” papar Agil Bunumay, Ketua Takmir Masjid Muhdor.

Pada zaman penjajahan Belanda, kondisi ekonomi di sekitar Tuban terlalu sulit.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini