News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kampung Vietnam di Pulau Galang Kepri, Incaran Turis di Libur Lebaran

Penulis: Eko Setiawan
Editor: Yudie Thirzano
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana di salah satu sudut Kampung Vietnam di Pulau Galang, Kepulauan Riau (Kepri).

Laporan Wartawan Tribun Batam, Eko Setiawan

TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Kampung vietnam yang terletak Pulau Galang, Kepulauan Riau (Kepri) menjadi salah satu objek wisata sejarah yang ramai dikunjungi para turis di musim libur Lebaran tahun ini.

Anggota Direktoriat Pengamanan (Ditpam) BP Batam yang berjaga di kawasan tersebut mengatakan, semenjak lebaran pertama para pengunjung sudah ramai memadati kawasan wisata tersebut.

"Semenjak lebaran pertama memang sudah ramai orang kesini. Kebanyakan yang datang mereka membawa keluarga," sebut anggota Ditpam yang menjaga pintu masuk ke Kampung Vietnam.

Kampung Vietnam di Pulau Galang ini dahulunya diisi oleh orang-orang asal Vietnam yang lari dari negaranya karena di tempat asalnya terjadi perang.

Mereka juga dikenal dengan sebutan manusia perahu sebab saat meninggalkan negaranya, mereka berangkat dengan menggunakan perahu.

Saat itu belum jelas tujuan mereka.

Namun mereka terdampar di beberapa daerah yang ada di Kepri seperti Natuna, Tanjung uma dan Pulau Galang. Pemerintah Indonesia saat itu membuktikan kalau mereka mampu memberikan tempat bagi para imgran ini.

UNHCR dari PBB bersama Pemerinta Indonesia memberikan suatu tempat yang mempersatukan mereka dan jauh dari pemukiman masyarakat yaitu Pulau Galang.

Pada sekitar tahun 1996 sebagian dari mereka dipulangkan kembali kenegara asalnya, sementara sebagian lagi mendapatkan negara baru yakni negara di mana mereka mendapatkan suaka.

Bukti sejarah tersebut tersusun rapi di salah satu museum yang ada di kompleks Kampung Vietnam.

Selain cerita sejarah, di museum tersebut juga masih dipajang foto tokoh-tokoh nasional yang yang ketika itu mengurus keberangkatan mereka seperti BJ Habibie yang merupakan Ketua Otorita Batam (OB) pertama.

Tampak juga foto Presiden Suharto serta petinggi TNI Angkatan Laut Indonesia saat itu.

Di sisi tempat lainya, juga ada perahu yang digunakan oleh para pengungsi ketika itu.

Dua perahu tersebut memperkuat bukti sejarah, kalau mereka datang ke Batam menggunakan peralatan seadanya.


Foto-foto: Tribun Batam/Eko Setiawan 

Selain itu, juga ada beberapa tempat ibadah seperti Gereja dan Vihara yang digunakan para pengungsi untuk beribadah.

Wisata sejarah seperti ini menjadi salah satu daya tarik bagi wisatawan yang datang ke Batam. Tak heran, di hari-hari besar dan libur nasional kampung Vietnam selalu ramai dikunjungi para wisatawan.

Selain wisata sejarah, para wisatawan juga dimanjakan rerimbunan pohon yang tumbuh subur dilingkungan tersebut. Selain itu, beberapa binatang jinak seperti Monyet dan Rusa menjadi hiburan sendiri bagi para wisatawan. (Koe)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini