Baca tanpa iklan
TRIBUNNERS - Berada di tengah keluarga dengan kondisi ekonomi yang layak tentu menjadi dambaan banyak orang. Apalagi jika berbagai fasilitas dapat diperoleh dengan mudah.
Namun dibesarkan di tengah keluarga dengan ekonomi yang cukup, ternyata tidak membuat Dewi Mustikasari, gadis 22 tahun ini dimanjakan berbagai fasilitas.
Keinginan untuk mandiri sudah tumbuh sejak masih sekolah.
Hingga kemudian dorongan itu makin kuat saat menempuh studi di perguruan tinggi.
Akhirnya ia memutuskan untuk menjadi wirausaha.
Dengan modal pas-pasan yang ia dapat dari menguras tabungannya sebesar satu juta Rupiah, ia memberanikan diri berwiraswasta.
Putri pertama pasangan Mustaqin (49) dan Tri Wuryati (43) ini membuka usaha penjualan aksesoris dan kosmetik.
Ia terpikir untuk memulai usaha tersebut karena ia memiliki minat dalam aksesoris dan kosmetik.
Di luar perkiraan usahanya membuahkan hasil. Di bulan pertama ia mendapat keuntungan hingga 500 ribu Rupiah.
Adapun konsumennya ialah teman-teman kuliahnya. Namun kini konsumen produknya tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
Gadis yang merupakan lulusan D3 Administrasi Bisnis Politeknik Sawunggalih Aji (Polsa) Kutoarjo ini mengatakan produk yang ia jajakan sangat disukai oleh teman-temannya.
Yakin produknya akan mendapat tempat di hati masyarakat Indonesia, gadis yang bermukim di Brengkelan, Purworejo ini menjajakan jualannya secara daring.
“Saya menggunakan beberapa laman online shop rekening bersama. Selain itu juga lewat instagram. Dengan followers yang sudah mencapai 6000, saya juga menjadi endorse beberapa produk,” ujar kakak dari Debita (11) ini.
Setelah berjalan dua tahun, kini gadis yang juga pintar memasak itu telah memiliki omset hingga jutaan Rupiah per bulan.
“Alhamdulillah saya sekarang bisa mendapatkan keuntungan hingga Rp 7 juta per bulan,” kata wanita penyuka warna ungu ini.
Mustika mengungkapkan bahwa salah satu jurus jitu bisnisnya adalah promosi.
"Selama kuliah di D3 Administrasi Bisnis Polsa, saya mendapatkan banyak ilmu mengenai bisnis, administrasi dan bagaimana mengelola usaha. Pengelaman Itu saya terapkan di bisnis saya,” ulasnya.