Ditulis oleh : PR Liga Mahsiswa
TRIBUNNERS - Tim basket putri Universitas Esa Unggul (UEU) raih gelar juara LIMA Basketball Nationals Season 4 usai kalahkan tim asal Surabaya, Universitas Airlangga (UA) dengan skor, 61-44 pada laga final yang dihelat di GOR C-TRA Arena, Bandung, Minggu (21/02/2016).
Pada laga final ini, pelatih UA, Coach Aries Herman kembali menurunkan lima pemain pilarnya sejak awal laga yakni Annisa Widyarni (6), kapten Yuliana Anggita Bening (19), Ursula Yesi (5), Nilam Rifai (16), dan Valentina Vidi (17).
Sementara itu, starting five UEU yang diturunkan Coach Parna Abrizalt atau biasa disapa Coach Jali yakni Dora Lovita (23), Delaya Maria (13), Zalriana (9), kapten Sari (8) dan Anne Inessa (18).
Kedua tim yang belum mengalami kekalahan di sepanjang kompetisi LIMA Basketball baik di konferensi maupun di nasional langsung bermain dengan tempo cepata usai jump ball dilakukan.
UEU yang mengenakan kostum putih-putih pada laga ini mampu membuka keunggulan terlebih dahulu melalui lesatan tiga poin Anne. Lovita dan Pratita juga ikut menyumbang poin bagi keunggulan UEU.
Sementara empat poin balasan UA diciptakan Nilam dan Anggita. Skor 8-4 bertahan hingga paruh kuarter ini.
Lima menit selanjutnya, tembakan tiga angka Annisa Widyarni membuat selisih poin menjadi satu poin, 8-7.
Aksi tiga pemain pilarn UEU Pratita, Dora dan Anne kembali membawa UEU menjadi dengan tambahan tujuh poin.
Namun, dipengujung kuarter ini, Nilam, Annisa dan Anggita kembali mencetak poin dan sekalgius mengakhiri kuarter awal ini dengan selisih dua poin, 15-13.
Tipisnya selisih poin kedua tim, membuat jalanya kuarter kedua ini berlangsung dengan menarik.
Anak asuh Coach Aries yang tertinggal poin atas UEU kembali mengawali kuarter ini dengan lima pemain pilarnya.
Namun sayang, di kuarter kedua ini Annisa dkk. terlihat sering melakukan kesalahan yang tidak perlu.
Tercatat, sembilan poin UEU mampu dihasilkan lewat kesalahan para pemain UEU. Tak hanya mampu memanfaatkan peluang lewat kesalahan lawan.
Suburnya para pemain dalam mencetak poin juga menjadi faktor UEU mampu memperlebar keunggulan di kuarter kedua ini, 31-22.
Meski telah unggul sembilan poin, Dora Lovita dkk tak menurunkan tempo permainan di kuarter ketiga ini.
Apiknya segi defense UEU terlihat sangat menyulitkan para pemain UA dalam mencetak poin.
Anngita Bening yang mempunyai postur tinggi pun tak bisa berbuat banyak, begitu pun dengan Annisa Widyarni yang biasanya mampu menceploskan bola dengan mudah.
Penjagaan ketat dua pemain kunci UA tersebut membuat Nilam yang lah yang menjadi pointers dengan mencetak delapan poin.
Pada kuarter ketiga ini, UEU berhasil mencetak 20 poin sementara UA hanya 13 poi. Tambahan poin tersebut kembali memperlebar keunggulan UEU menjadi 51-35.
Unggul dengan margin yang cukup jauh, Coach Jali terihat lebih sering mengistirahatkan lima pemain pilarnya di kuarter akhir ini.
Namun, meratanya materi pemain UEU tak membuat Annisa dkk keluar mampu dari tekanan.
Hasilnya, dikuarter akhir ini, UEU mencetak 10 poin, sementara UA mencetak sembilan poin.
Dengan tambahan 10 poin, pasukan berjuluk The Swans tersebut akhirnya mampu menyudahi laga ini dengan kemenangan 61-44.
"Saya sangat bangga atas penampilan anak-anak, mereka bermain baik selama di konferensi hingga akhirnya berhasil meraih kemenangan LIMA Nasional musim ini. Apalagi, kemenangan perdana ini baru kami dapatkan setelah tiga musim kami mengikuti ajang Liga Mahasiswa ini,” ujar Coach Jali.
Hal senada juga dikatakan kapten UEU, Sari Dewi yang pada laga ini berhasil mencetak enam assist.
"Kami senang banget, ini gelar juara perdana bagi kami. Saya menilai kemenangan ini karena persiapan kami yang telah kami lakukan sejak jauh-jauh hari,” kata Sari.
Pada laga ini, pemain UEU, Dora Lovita, mampu cetakan efektifitas tertinggi lewat torehan 21 poin dan tujuh rebound. Sementara pemain UA, Yulianan Anggita Bening, menyusul di bawahnya dengan enam poin dan 10 rebound.