News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.

Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Jadilah Traveler yang Bijak Ikuti Tips Berikut Ini

Penulis: ananda aghitenamu
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Namun untuk menikmati jenis wisata ini traveler harus tahu tata krama dan punya etika.

Contoh kecilnya, kalau mengunjungi tempat ibadah apapun agamanya, traveler harus memakai pakaian yang sopan dan tidak membuat kegaduhan selama berkunjung.

Begitu pula kalau mau mengabadikan momen-momen tertentu seperti prosesi Waisak di Borobudur, ziarah di makam para Walisongo dan kegiatan keagamaan lainnya, peraturan pertama yang harus dijalankan adalah tidak mengganggu proses yang sakral tersebut.

Jangan seenaknya mondar-mandi di depan acara, lebih baik menggunakan kamera tele sehingga bisa menangkap gambar bagus dari jarak jauh. Ingat toleransi harus kita kedepankan ketimbang egoisme diri sendiri.

Meminimalisir Ketergantungan pada Gadget

Orang Indonesia terkenal ketergantungan pada gadget sampai-sampai banyak situs traveling yang membuat ulasan mengenai perbedaan turis mancanegara dengan turis lokal yang salah satu isinya membandingkan penggunaan smartphone  dan gadget lainnya.

Sadar atau tidak traveler Indonesia dicap sebagai orang yang paling ketergantungan dengan gadget dan itu bukanlah sanjungan melainkan cap negatif.

Meminimalisir Ketergantungan pada Gadget [image source]

Yuk kita sudahi era negatif pandangan terhadap traveler. Mulai sekarang tahan untuk menggunakan gadget secara berlebihan.

Keindahan alam yang disuguhkan itu ada untuk dinikmati dengan mata kepala bukan mata kamera saja. Bukan berarti foto-foto tidak boleh, hanya saja ambil foto seperlunya, sedangkan sisa waktunya bisa kamu gunakan untuk bersantai menikmati keagungan alam ciptaan Tuhan.

Belajar Berbagi dan Berkontribusi Pada Lingkungan Sekitar

Di awal tahun 2016 ini sudah saatnya traveler merevolusi mental dengan hal-hal yang lebih bermanfaat bukan hanya bagi diri sendiri namun juga lingkungan sekitar.

Belajarlah untuk tidak hanya datang ke tempat wisata, menikmatinya, mengambil gambarnya dan membagikannya di media sosial. Ada banyak kontribusi nyata yang bisa dilakukan traveler di tempat wisata.

Belajar Berbagi dan Berkontribusi Pada Lingkungan Sekitar [image source]

Misal mereka datang ke desa adat di pedalaman, upayakan untuk tidak datang dengan tangan kosong. Benda-benda sepele seperti pulpen, pensil, dan buku kadang akan sangat berguna bagi anak-anak di pedalaman.

Kalau toh malas membawa benda-benda itu, kamu masih bisa berkontribusi dengan membagikan pengetahuan yang kamu miliki.

Meski nilainya kecil bagimu namun itu bisa jadi akan sangat bermanfaat bagi mereka.

 Itulah beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk merevolusi mental agar menjadi traveler yang lebih baik di tahun 2016 ini. Keep Traveling Guys!

Selengkapnya

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini