News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Tribunners

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email: redaksi@tribunnews.com.

Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Siti Rukmini Berharap Anaknya Bisa Dipulangkan Dari Arab Saudi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ditulis oleh : DPLN PDI Perjuangan Saudi Arabia

TRIBUNNERS -Pada tanggal 12 Juni 2016, Rifanuddin salah satu sukarelawan dari organisasi sayap PDI Perjuangan yaitu POSPERTKI di Saudi Arabia, menerima pengaduan dari salah satu keluarga TKI di Sukabumi.

Pengaduan tersebut langsung dilaporkan ke DPLN PDI Perjuangan Saudi Arabia.

Saat dihubungi Nana Sutisna, Wakil Ketua Bidang IPTEK DPLN PDI Perjuangan Saudi Arabia yang saat ini menetap di Indonesia, Siti Rukmini orangtua dari salah satu TKI bernama Siti Masnuraeni menjelaskan, bahwa anaknya sejak habis masa kontrak kerja tidak dipulangkan ke Indonesia.

Anak saya bekerja di Riyadh, dia juga belum menerima gaji selama 2 tahun dan kami keluarga sulit komunikasi sejak dua bulan lalu.

Mohon bantuan PDI Perjuangan dapat menyampaikan ke Pemerintah agar anak saya dipulangkan dan juga bisa mendapatkan hak haknya, sambung Siti Rukmini melalui telepon.

Berdasarkan informasi yang disampaikan pihak keluarga, Siti Masnuraeni (27) TKI asal Kampung Cibodas, Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, bekerja di kota Riyadh Saudi Arabia sejak tahun 2010. Beliau berangkat melalui PT Bina Putra Sejahtera, dan bekerja dikeluarga Saudi Arabia dengan majikan bernama Suud Saad Muhammad.

Mustofa Harun Rohim, Wakil Ketua Bidang Advokasi & Perlindungan WNI DPLN PDI Perjuangan Saudi Arabia, mengatakan bahwa pihak keluarga tidak menyimpan berkas berkas Siti Musnuraeni, melainkan hanya memiliki fotonya.

Kita masih menunggu hasil konfirmasi data yang saat ini sedang dilakukan Nana Sutisna serta rekan rekan pengurus, sebelum kita teruskan ke KBRI Riyadh, Dir. PWNI & BHI Kemenlu RI, dan BNP2TKI.

Selain itu, DPLN juga akan melaporkan ke DPP PDI Perjuangan dan DPD PDI Perjuangan Provinsi Jawa Barat, sambung Mustofa.

Mustofa pun melanjutkan, bahwa DPLN PDI Perjuangan Saudi Arabia juga sudah berkomunikasi dengan APJATI untuk meminta bantuan dalam mengkonfirmasi nama PPTKIS yang disebutkan pihak keluarga TKI.

Ada dugaan sementara, Siti Masnuraeni berangkat dengan nama lain serta PPTKIS yang berbeda. Kita berharap bisa menghimpun informasi dari pihak ketiga atau penghubung antara Siti Musnuraeni dengan PPTKIS yang biasa disebut sponsor, tutupnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini