Pengirim: PUSPEN TNI
TRIBUNNERS - Pemuda harapan Bangsa Indonesia harus memiliki daya inovasi dan daya kreasi yang sangat luar biasa untuk melakukan perubahan dan mampu mengikuti perkembangan jaman yang terus berubah.
Hal tersebut dikatakan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. saat menerima siswa dan siswi Kelas X Sekolah Menengah Atas Taruna Nusantara (SMA TN) TA. 2017/2018, di Ruang Rapat Paripurna Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (29/12/2017).
Baca: Jelang Perayaan Tahun Baru, Mantan Kepala BNN Minta Waspadai Tempat Hiburan
Menurut Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, untuk membangun suatu bangsa yang kaya dengan keberagaman suku, adat, budaya dan agama tidak hanya dibutuhkan pemuda yang memiliki kemampuan intelejensi yang tinggi saja, tetapi juga pemuda yang harus memiliki moral yang tinggi.
“Dengan intelejensi dan bermoral tinggi, pemuda Indonesia dinilai mampu menjaga ke-Bhineka Tunggal Ika-an Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” ucapnya.
“Harapan kita hanya pada pemuda, sehingga kalianlah yang akan meneruskan menjaga Indonesia ini. Saya lihat kalian mempunyai aura positif dan semuanya dengan tatapan mata yang tajam ingin memajukan Indonesia,” kata Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.
Lebih lanjut Panglima TNI menyampaikan bahwa negara Indonesia sangat luas dengan 17.000 lebih pulau yang terhampar dari Sabang sampai Merauke. Oleh karena itu, kita harus tetap menjaga kesatuan dan persatuan agar bangsa ini tidak pecah.
“Para siswa SMA Taruna Nusantara yang datang dari berbagai suku dan agama, harus memanfaatkan situasi ini dengan baik, jalin komunikasi antar suku, hormati perbedaan yang ada, semuanya harus kita jaga karena itulah Indonesia,” ujar Panglima TNI.
Mengakhiri pengarahannya, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengharapkan pemuda Indonesia, khususnya siswa-siswi SMA Taruna Nusantara menjadi agen perubahan menuju kemajuan bangsa.
“Saya yakin kalian semua adalah generasi milenial yang siap menyongsong Indonesia Emas tahun 2045. Jadikanlah Indonesia yang terhebat di mata dunia dan kalianlah yang akan mampu untuk melakukan itu,” tutup Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.