TRIBUNNEWS.COM, LOMBOK - Untuk mengantipasi menyebarnya penyakit wabah malaria dan demam berdarah serta berbagai jenis penyakit lainnya menjelang datangnya musim hujan, Prajurit TNI melaksanakan pengasapan di sekitar tempat pengungsian warga yang terkena dampak gempa bumi di Lombok, Nusa Tenggara Barat, yang terjadi beberapa waktu lalu.
Satuan Kesehatan TNI dari Detasemen Kesehatan Wilayah (Denkesyah) 09.04.02 Mataram yang tergabung dalam Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Daerah Lombok Barat melaksanakan fogging disekitar pengungsian warga di Desa Balai Luwu, Kecamatan Batu Ampar, Kabupaten Lombok Barat, Sabtu (1/9/2018).
Baca: Begal Motor Tewas Dihakimi Massa di Pasuruan
Wakil Komandan Denkesyah, Mayor Ckm E. Safroni mengatakan bahwa kegiatan pengasapan akan dilaksanakan secara rutin untuk mengantisipasi wabah malaria dan demam berdarah serta menjaga kesehatan bagi 986 warga yang berada di tempat pengungsian.
Baca: Puji Prestasi Atlet Asian Games 2018, Hotman Paris Sindir Suami yang Hidup di Ketiak Istri
“Kegiatan yang dilaksanakan hari ini melibatkan 19 personel gabungan dan mengerahkan empat alat fogging,” katanya.