Dikirimkan oleh Puspen TNI
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Indobatt (Indonesian Battalion) Konga XXIII-L/UNIFIL (United Nations Interim Force In Lebanon) pada misi perdamaian PBB meraih Juara Umum pada kejuaraan menembak UNIFIL firing competition, yang diselenggarakan oleh Sektor Timur UNIFIL, bertempat di Lapangan Tembak Sektor Ebel El Shaqie UN Posn 7-2, Lebanon Selatan.
Baca: Respon Bawaslu terhadap Perang Tagar - AIMAN
Kejuaraan menembak tingkat Sektor Timur UNIFIL, diikuti oleh 12 negara terdiri dari Spanyol, India, Nepal, Indonesia (Indobatt, Sector East Military Police Unit/SEMPU, Force Headquarter Support Unit/FHQSU), China, Ghana, Malaysia, Irlandia, Finlandia, Kamboja, Fiji dan Estonia.
Pertandingan menembak tingkat UNIFIL berlangsung selama tiga hari (11-13 September 2018), dengan memperlombakan dua kategori yaitu senjata Pistol jarak 15 dan 25 meter serta senjata laras panjang jarak 100 meter dengan tiga sikap.
Pada kejuaraan menembak tingkat Sektor Timur UNIFIL tersebut, Tim Petembak Satgas Indobatt Konga XXIII-L dikoordinir oleh Lettu Inf I Gede Hendra yang menjabat sebagai Pasiops Satgas.
Baca: 7 Fakta Pria Dibunuh Tetangga di Majene, Aib Dibocorkan hingga Dilakukan di Hadapan Istri
Pada kategori menembak senjata pistol, Tim Petembak Indobatt meraih poin terbaik melalui petembak Kapten Inf Eko Yudho dengan nilai 95, diikuti Mayor Mar Dave Lomboan dengan nilai 93, dan Serda (K) Hena dengan nilai 88.
Sedangkan untuk kategori menembak Senjata Laras Panjang dengan tiga sikap, poin terbaik diraih Kopda Mar Eko Priyatno dengan nilai 122, Serda Ucu Yusup meraih nilai 117, Kopda Suprianto meraih nilai 116, Kopda Mar Usuludin dengan nilai 108 dan Serda Tri Rahayu dengan nilai 102.
Dari nilai kalkulasi akhir pada dua kategori kejuaraan menembak tingkat Sektor Timur UNIFIL, keluar sebagai juara umum yaitu Satgas Indobatt (Indonesia) dengan total poin tertinggi 841, disusul peringkat kedua petembak dari India dengan poin 827, sedangkan menempati urutan ketiga diraih oleh Satgas FHQSU (Indonesia) dengan nilai 824.
Komandan Sektor Timur UNIFIL Brigadier General Jose Luis Sanches Martinez Falero saat menutup kejuaraan menembak memberikan apresiasi yang tinggi kepada prajurit Indobatt.
“Dalam setiap kejuaraan yang diselenggarakan oleh UNIFIL, Satgas Indobatt hampir selalu menjadi yang terbaik,” ungkapnya.
Kejuaraan menembak UNIFIL Firing Competition yang ditutup di Markas India Battalion UN Posn 4-2, Lebanon Selatan, dihadiri pula oleh Komandan Kontingen Garuda Kolonel Inf Murbianto, Dansatgas Indobatt Letkol Inf Arfan Johan Wihananto, para pejabat UNIFIL, dan para dansatgas tiap-tiap kontingen dari berbagai negara.