Laporan Wartawan Bangka Pos, Agus Nuryadhyn
TRIBUNNEWS.COM, PANGKALPINANG-- Wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung merupakan salah satu wilayah yang terkena dampak pembakaran hutan yang dilakukan oleh orang yang tidak bertanggugjawab. Akibatnya di wilayah Bangka dan Belitung diselimuti kabut asap dan jarak pandang (fisibility) hanya i sekitar 1.500 meter.
Kabut asap terjadi sejak pagi hari, Jumat (18/9/2015) , namun jarak pandang masih terlihat. bagi pengemudi dan pengendara sepeda motor.
Masyarakat pengguna jalan untuk tetap waspada dan berhati-hati, dalam kondisi kabut asap yang menyelimuti wilayah Bangka dan Belitung.
Dari titik nol depan Alun-alun Taman Merdeka Kota Pangkalpinang kabut asap, terlihat hingga perbatasan kota dengan Kabupaten Bangka Tengah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. yang terkena dampak pembakaran hutan yang dilakukan oleh orang yang tidak bertanggugjawab. Akibatnya di wilayah Bangka dan Belitung diselimuti kabut asap dan jarak pandang (fisibility) hanya i sekitar 1.500 meter.
Kabut asap terjadi sejak pagi hari, Jumat (18/9/2015) , namun jarak pandang masih terlihat. bagi pengemudi dan pengendara sepeda motor.
Masyarakat pengguna jalan untuk tetap waspada dan berhati-hati, dalam kondisi kabut asap yang menyelimuti wilayah Bangka dan Belitung.
Dari titik nol depan Alun-alun Taman Merdeka Kota Pangkalpinang kabut asap, terlihat hingga perbatasan kota dengan Kabupaten Bangka Tengah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.