"Pokonya (uangnya) ada di warung," kata Daskim.
Soal jumlah uang tabungannya, mencapai Rp 20 juta, Daskim hanya tertawa terbahak.
"Katanya memang segitu, ha ha ha ha," ujar pria kelahiran ini.
Daskim menuturkan, setiap harinya ia kedatangan puluhan warga yang hendak memberi bantuan.
Kembali Tidur di Becak
Kamis malam itu waktu sudah menunjukkan pukul 23.00 WIB.
Daskim kakek tua yang biasa disapa Aki bersiap-siap untuk tidur di becak kesayangannya.
Sebelum memejamkan mata setelah seharian mencari nafkah dengan menarik becak, Daskim lebih dulu memasang plastik putih transparan untuk menutupi becaknya.
"Biar kalau hujan, nggak sawer ke dalam," kata Daskim
Menggunakan baju koko putih dan sarung warna gelap lengkap dengan peci hitam, Daskim mencoba untuk tidur.
Namun, beberapa kali Daskim terbangun karena banyak nyamuk yang mengganggu pria renta itu.
Dengan posisi tubuh melipat, Daskim mencoba memejamkan mata. (*)