Laporan Wartawan Sriwijaya Post, Odi Aria Saputra
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Ribuan warga yang berada di atas jembatan Ampera Palembang, Rabu (9/3/2016), merasa kecewa.
Mereka tidak dapat melihat gerhana matahari total (GMT). Asap pekat mengepul di udara.
Pantauan sripoku.com, asap hitam tampak mengepul dari cerobong raksasa PT Pusri. Akibatnya, pandangan warga terhalang saat ingin menyaksikan fenomena langka tersebut.
Dari penjelasan BMKG Sumsel, awan yang menutupi matahari tersebut bukan karena tertutup awan. Tetapi dikarenakan asap pekat dari cerobong asap.
"Penjelasan BMKG, itu bukan awan tetapi dikarenakan asap. Saat ini kondisi awan sudah 60 persen. Kita berdoa saja bisa melihat GMT," kata anggota tim Lapan.(*)