News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Genjot Infrastruktur di Kalbar, Presiden Joko Widodo: Tujuan Akhirnya Harga Komoditas Lebih Murah

Penulis: Tito Ramadhani
Editor: Willem Jonata
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Tito Ramadhani

TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - Jembatan Kapuas Tayan di Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat (Kalbar), Selasa (22/3/2016), telah diresmikan.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) turut hadir dalam peresmian jembatan tersebut.

Dalam sambutan, ia menerangkan kunjungan kerjanya ke Kalbar kali ini, tak hanya meresmikan jembatan tersebut. Namun, juga meninjau pembangunan border PPLB di Entikong.

"Tahun 2014 itu, jalan di sana itu paling hanya lima meter, kalau sekarang sudah 20 meter. Jangan kalah dengan tetangga sebelah, harus lebih baik," katanya

Menurutnya, perbatasan merupakan jendela Republik Indonesia, sehingga harus menjadi kebanggaan.

"Semuanya kantor, Bea Cukai, Karantina, Imigrasi semuanya di situ harus diperbaiki, jangan kalah. Harus lebih baik, jalannya besarkan, terminalnya digedein," urainya

Jokowi mengatakan, pembangunan yang telah berjalan sekitar 40 persen di Entikong tersebutlah yang akan ditinjaunya, untuk memastikan dapat selesai akhir tahun ini.

"Besok saya mau cek, semua pekerjaan sekarang ini saya cek, saya cek lagi, saya cek lagi. Agar kualitasnya jelas baik," tegasnya

Dengan adanya pembangunan di Kalbar, baik PPLB, Jembatan Kapuas Tayan, maupun jalan perbatasan, menurut Jokowi, dapat meningkatkan mobilitas barang dan jasa. Hal itu berdampak pada murahnya biaya transportasi.

"Dan titik akhirnya, harga-harga komoditas akan lebih murah. Masyarakat yang akan mendapatkan keuntungan. Kenapa saya sampaikan, jalan ini harus dibangun pagi, siang dan malam, tiga shift. Seperti sekarang ini baru diproses pengerjaannya 1.900 kilometer, di pinggir Sabah-Sarawak," jelasnya

Di akhir sambutannya, Presiden Jokowi menyetujui usulan Gubernur Kalbar. Tepat pukul 14.42, Jembatan Kapuas Tayan diresmikannya dengan nama Jembatan Pak Kasih.

"Jembatan Pak Kasih di Tayan, saya kira kalau ini memang usulan dari masyarakat, yang sudah ditampung oleh Pak Gubernur, saya setuju dan dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, saya nyatakan Jembatan Pak Kasih di Tayan, resmi dibuka pada sore hari ini," pungkasnya.

Dalam sambutannya Gubernur Kalbar, Cornelis menuturkan, kehadiran Presiden Joko Widodo ke kalbar, merupakan bentuk kepedulian dan perhatiannya terhadap masyarakat.

"Presiden bisa datang ketiga kali, ini karena memikirkan rakyat di Kalimantan Barat, saya ucapkan terimakasih atas perhatiannya," ucap Cornelis.

Gubernur Kalbar, Cornelis dalam sambutannya menyampaikan usulannya memberikan nama bagi Jembatan Kapuas Tayan tersebut.

Pak Kasih, jelas Cornelis, adalah seorang pahlawan Kalbar dari Sambih, yang melawan Belanda di Desa Sidas. Pak Kasih berasal dari Kecamatan Sebangki, Kabupaten Landak.(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini