Laporan Wartawan Tribun Batam, Hadi Maulana
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Gerakan Mahasiswa (Gema) Kepulauan Riau (Kepri) menilai kinerja Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batam tidak beres.
Bahkan mereka melihat adanya pembiaran yang dilakukan Kadishub zulhendri terhadap pungli yang terjadi di uji KIR dan retribusi perparkiran tersebut.
Tengku April, Ketua Gema Kepri mengaku mereka sudah melakukan pengecekan di lingkungan Dishub dan pungli itu dibenarkan oleh oknum dishub yang bertugas di Uji KIR.
"Per mobil mulai Rp 50 ribu hingga lebih, jadi bisa ditotalkan berapa yang mereka dapat," kata Tengku.
Begitu juga dengan parkir, Tengku menilai para jukir tidak ada yang bekerja, sebab para jukir muncul hanya saat pemilik kendaraan akan pergi mengambil kendaraannya.
"Para jukir ambil uang aja, saat kita memarkirkan kendaraan, jukirnya menghilang," katanya.
Untuk itu, mereka meminta agar Kadishub Batam diganti. (*)