News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penyebab Kematian Seekor Badak Sumatera di Hutan Kutai Barat Terungkap

Editor: Willem Jonata
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Wartawan Tribunnews, Lendy Ramadhan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menyatakan satu badak Sumatera telah menghembuskan nafas terakhir.

Direktur Konservasi Keanekaragaman Hayati, Bambang Dahono mengatakannya kepada awak media di Gedung KLHK, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Rabu (4/6/2016).

Dahono menjelaskan badak Sumatera itu mati karena infeksi luka di kaki kiri bagian belakang. Diduga, luka itu diakibatkan jeratan pemburu.

"Sebagai informasi, badak ini sudah dalam keadaan sakit. Kaki sebelah kiri belakang itu kondisi terjerat. Saya garis bawahi, bukan badak dalam keadaan sehat, tapi keadaan sakit ini memang sudah tahu, dan kami harus selamatkan," tuturnya.

Sebelum meninggal, badak itu mendapatkan perawatan intensif dari tim dokter. Kondisinya sempat membaik. Lukanya juga sudah mengering.

"Namun, kita tidak bisa pertahankan. Kenapa? Karena terjadi infeksi yang tadi dijelaskan sampai ke tulang kaki sebelah kiri. Tepat jam 02.50 WITA, badak tersebut meninggal." tambahnya.

Sebagaimana diketahui, Badak yang diberi nama Najag itu tertangkap camera trap sedang dalam keadaan terjerat tali di kaki kiri belakang di wilayah hutan Kutai Barat, Kalimantan Timur.

Pihak KLHK bekerja sama dengan beberapa LSM lingkungan hidup mencoba menyelamatkan Badak tersebut. Sayangnya, upaya penyelamatan gagal.(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini