Laporan Wartawan Tribun Jateng, Radlis
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Resnawati (39), sebetulnya pasrah saat televisi di rumahnya digondol pencuri. Ia juga tak berharap banyak televisinya bakalan kembali.
Namun, tak disangka sebulan berlalu, ia mendapatkan kabar bahwa televisinya sudah ditemukan dan dapat diambil di Polrestabes Semarang.
"Saya berterima kasih kepada Pak Burhanudin (Kapolrestabes Semarang)," kata Resnawati, Kamis (7/4/2016), di Polrestabes Semarang.
Wajahnya sumringah ketika menerima barang-barangnya yang dicuri dari rumah pada Februari lalu.
Ibu rumah tangga yang tinggal di Pondok Majapahit II, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang itu, lantas menuturkan kronologi kasus pencurian yang menimpanya.
Saat itu, rumahnya kedatangan tamu. Ada seorang pria yang mengaku tukang servis televisi. Kebetulan di rumahnya hanya ada pembantu harian.
"Waktu itu ada pembantu pocokan (harian). Dia mau pulang tiba tiba pelaku datang. Katanya mau servis TV disuruh suami saya," terangnya.
Tanpa menaruh curiga, lanjut dia, pembantu rumah tangganya membukakan pintu dan mempersilahkan masuk pria yang belakangan diketahui bernama Agus.
"Kamar saya kan dikunci, tapi digedor gedor paksa (oleh pelaku)," katanya.
Saat itu Agus mengatakan akan mengambil laptop di lantai dua untuk diservis. "Karena laptop tidak ada, yang diambil TV," ucapnya.
Aksi Agus melenggang mulus tanpa dicurigai sedikitpun oleh pembantu.(*)