Laporan Wartawan Tribun Lampung, Bayu Saputra
TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Ruas pembatas jalan untuk memutar balik di depan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Tanjung Senang di Jalan Soekarno-Hatta sengaja ditutup.
Sudah beberapa kali ruas putar balik pada pembatas jalan itu mengakibatkan pengendara mengalami kecelakaan.
Teranyar, nyawa pelajar SMA melayang setelah dihantam truk.
Jusman, warga pengguna jalan merasa lega ruas putar balik pada pembatas jalan itu akhirnya ditutup.
"Memang bagus itu. Kemarin, anak SMA menjadi korban setelah dihantam truk, dan meninggal dunia," kata Jusman, Selasa (26/4/2016).
Ruas putar balik pada pembatas jalan di depan SPBU itu dinilainya rawan kecelakaan. Kendaraan selalu melaju kencang sehingga tak sempat mengurangi kecepatan ketika ada kendaraan laion dari arah berlawanan memutar balik.(*)