Laporan Wartawan Surya, Sugiyono
TRIBUNNEWS.COM, GRESIK - Massa tergabung dalam Aliansi Komite Pendidikan Gratis dan Bermutu menuntut agar DPRD Gresik tegas mengawal kebijakan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik.
Menurut mereka, kebijakan dari dinas tersebut sangat memberatkan wali murid. Satu di antaranya mahalnya biaya pendidikan.
"Mulai biaya seragam, LKS, dan biaya santunan untuk membangun sarana prasarana sekolah. Semua itu sangat membebani wali murid," kata Abdul Hakam, anggota FSPBI- KASBI Kabupaten Gresik yang juga wali murid, Rabu (7/9/2016).
Massa, yang sebagian besar wali murid tersebut, terus berorasi dan membentangkan spanduk serta membagikan brosur kepada pengguna jalan.
Sampai sekarang ini massa masih duduk-duduk di depan gedung DPRd Gresik, untuk menunggu perwakilan massa yang mediasi dengan anggota DPRD Gresik.(*)