TRIBUNNEWS.COM - Tips sembuhkan trauma pasca mengalami perselingkuhan, bisa dengan melakukan hobi yang kamu sukai.
Perselingkuhan membawa dampak psikologis bagi yang mengalaminya.
Sempat viral di media sosial, kisah 'Layangan Putus' yang mengisahkan seorang Ibu yang harus merawat 5 anaknya seorang diri, yang diduga suaminya telah pergi karena berselingkuh.
Lalu, bagaiamana kondisi traumatik dari para wanita yang menjadi korban perselingkuhan ?
Tribunnews.com telah menghubungi seorang Psikolog Keluarga, Adib Setiawan S.Psi., M.Psi, dari Yayasan Praktek Psikolog Indonesia yang beralamat di Bintaro, Jakarta.
Menurut Adib, pemulihan pasca diselingkuhi bisa dilakukan dengan cara yang bermacam-macam.
Berikut cara pemulihan ketika menjadi korban perselingkuhan menurut Psikolog:
Selebgram Lola Diara Keberatan Soal #LayanganPutus, Ini 6 Faktanya, Berbisnis Saham di Usia 19
1. Berceritalah dengan Orang Terdekat
Berbagi cerita bisa meringankan beban akibat konflik berkepanjangan.
Bercerita bisa dengan orang tua, sahabat, dan kerabat lain yang sekiranya bisa membuat korban lebih kuat.
Menurut Adib, korban perselingkuhan rentan stress dan untuk menguranginya bisa dengan berbagi cerita.
"Bisa cerita dengan orang-orang terdekat itu supaya dia ada dukungan, dia perlu dukungan untuk tetap tegar," ujarnya melalui sambungan telepon pada Selasa (5/11/2019).
Jejak Akun Diduga Mommy ASF, Penulis Cerita Viral Layangan Putus di Instagram Ricky Zainal