Asian Para Games, Dua Penyebab China Dominasi Perolehan Emas Tenis Meja
Cabang olahraga tenis meja kursi roda Asian Para Games 2018 bisa dibilang didominasi China.
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Cabang olahraga tenis meja kursi roda Asian Para Games 2018 bisa dibilang didominasi China.
Faktanya, atlet-atlet Negeri Tirai Bambu itu mampu meraih 28 medali, terdiri atas 14 emas, 4 perak, dan 10 perunggu.
Salah satu pelatih tenis meja atlet disabilitas China, Lu Xiaolei, menyebut dominasi negaranya tak lepas dari membudayanya olahraga tersebut.
" Tenis meja ini merupakan permainan tradisional kami, sudah diwarisi dari dulu."
"Olahraga ini tidak muncul secara tiba-tiba," kata Lu dikutip dari asianparagames.id, Jumat (12/10/2018).
Baca: Kronologi Dua Anggota Polisi Dituding Jadi Calo Tiket Asian Para Games 2018
Tak cuma karena tenis meja sudah membudaya, Lu menyebut China juga memiliki suatu sistem tersendiri saat menyeleksi pemain.
Lu Xiaolei enggan merinci sistem yang dimaksud.
Akan tetapi, sistem itu menjadi salah satu faktor penting keberhasilan China dalam olahraga tenis meja.
"Kami dilatih dari generasi pertama, kedua, dan seterusnya," kata mantan atlet tenis meja disabilitas China itu.
Dominasi tenis meja China pada Asian Para Games 2018 melanjutkan kesuksesan mereka pada edisi sebelumnya.
Pada dua edisi Asian Para Games terdahulu, tepatnya di Guangzhou (2010) dan Incheon (2014), China juga tercatat sebagai juara umum tenis meja.(Kompas.com/Alsadad Rudi)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Rahasia di Balik Dominasi China di Tenis Meja Asian Para Games"