Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Pemanas Air SWH Solarex Flatium Bertenaga Surya

SWH Solarex Flatium dengan menggunakan sumber tenaga surya sehingga tidak perlu mengandalkan listrik.

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Rachmat Hidayat
zoom-in Pemanas Air SWH Solarex Flatium Bertenaga Surya
TRIBUNNEWS.COM/EKO SUTRIYANTO
Teddy Tjan, Marketing Director Sanken berada di samping produk SWH Solarex Flatium di Jakarta, Jumat (19/5/2013) kemarin 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-- Sanken meluncurkan pemanas air (Water Heater) yakni SWH Solarex Flatium dengan menggunakan sumber tenaga surya sehingga tidak perlu mengandalkan listrik.

Menggunakan teknologi Blue Titanium Selective Coating Absorber (Germany Bluetec) membuat efisiensi penyerapan sinar ultraviolet lebih tinggi. Selisih efisiensi menyebabkan suhu air panas maksimal hingga 25 persen lebih tinggi dibandingkan merk lainnya.

"Dengan menggunakan dua tangki, yang berisi air Aquades untuk sirkulasi unit dan tangki berisi air panas untuk percampuran air mandi. Penggunaan air Aquades, pipa kuningan collector tidak akan tertutup kerak sehingga penghantar panas selalu lancar," tutur Teddy Tjan, Marketing Director Sanken di Jakarta, Jumat (19/5/2013).

Kelebihan lainnya, tangki didalamnya menggunakan lapisan Enamel sehingga tahan terhadap suhu yang tinggi dan perubahaan suhu ekstrim dari panas ke dingin serta tidak berkarat.

"Kaca kolektor menggunakan kaca prismatic yang banyak segi pantulan sehingga membantu efektivitas penyerapan sinar matahari di permukaan collector," katanya.

Solorex Flatium dilengkapi Digital Controller sehingga konsumen bisa meng-customize back up electric heater sesuai keinginan konsumen secara otomatis sehingga praktis dan hemat.

Produk yang menggunakan teknologi dari Jerman dijual seharga Rp 16,5 Juta ini mampu menampung 110 liter. Meski tidak mendapatkan panas matahari masih bisa dipergunakan selama tiga hari.

"Kalau penghematan, salah satu hotel di Bandung Wirton Hotel bisa menghemat listrik hingga 80 persen. Sebelumnya mereka menghabiskan solar Rp 25 Juta menjadi 20 Jura,". katanya.

Tags:
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas