Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Para Pemudik Bermotor Sebaiknya Tak Naik Feri di Malam Hari

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) merencanakan adanya pola angkutan massal di angkutan lebaran dengan

Penulis: Hendra Gunawan
zoom-in Para Pemudik Bermotor Sebaiknya Tak Naik Feri di Malam Hari
(TRIBUN LAMPUNG/DEDI SUTOMO)
Para pemudik bermotor yang menggunakan kapal feri di Pelabuhan Penyeberangan bakauheni, Lampung, Sabtu (25/8/2012) mereka akan menuju Pulau Jawa untuk kembali bekerja setelah berlebaran di kampung halamannya di Sumatera. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) merencanakan adanya pola angkutan massal di angkutan lebaran dengan pola penjadwalan waktu keberangkatan dan strategi tarif yang berbeda. Para pemudik bermotor diimbau agar tidak naik feri penyeberangan di malam hari.

“Bagi pengendara kendaraan roda dua yang menyeberang pada pagi hingga siang hari mendapat tarif yang lebih murah dibandingkan pengendara yang menyeberang pada malam hari. Namun, rencana ini belum terealisasi pada tahun ini dikarenakan wewenang tarif bukan di ASDP,” jelas Danang S Baskoro, Direktur Utama PT ASDP.

Danang optimis strategi tersebut bisa menjadi salah satu alternatif solusi terjadinya penumpukan kendaraan. Karena berdasarkan hasil evaluasi dari tahun ke tahun, pengendara kendaraan roda dua sampai di pelabuhan pada malam hari hampir secara bersamaan yang mengakibatkan terjadinya penumpukan.

Sementara di pagi hingga siang hari pelabuhan sangat lengang, “Meski lengang, kapal-kapal yang ada tetap beroperasi sehingga alangkah baiknya jika kesempatan ini digunakan untuk menyeberangkan pengendara kendaraan bermotor sehingga mampu mengurai penumpukan pada malam hari.”

Oleh karenanya, Danang menghimbau kepada para pemudik khususnya bagi para pengendara kendaraan roda dua untuk menyeberang pada pagi hingga sore hari. “Demi kenyamanan kita semua, ASDP menghimbau kepada para pengguna jasa untuk melakukan mudik pada pagi/siang hari karena pelabuhan lebih lengang. Jika pelabuhan penuh saat pagi hari, itu adalah imbas dari penumpukan di malam sebelumnya,” ujarnya.

Menghadapi arus mudik kali ini, Danang optimis akan lebih baik dari tahun sebelumnya. “Namun kita tetap berdoa agar semua berjalan lancar terutama berdoa agar cuaca pada saat masa arus mudik tetap baik sehingga tidak mengakibatkan gelombang tinggi yang bisa mengganggu penyeberangan,” harap Danang.

PT ASDP akan selalu berkoordinasi dan mematuhi ketentuan dan peringatan dari BMKG dan syahbandar terkait ijin menyeberang di saat cuaca tidak memungkinkan demi keselamatan penumpang.

BERITA REKOMENDASI
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas