Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Balikpapan Diguyur 100 Ton Kedelai

Pemkot Balikpapan memastikan tak akan ada kelangkaan kedelai, bagi pengusaha tahu dan tempe.

zoom-in Balikpapan Diguyur 100 Ton Kedelai
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Slamet (47) membersihkan kacang kedelai yang sudah direbus, saat akan memulai produksi tempe kembali, setelah tiga hari mogok produksi, di pabrik tempe Arema, Jalan Jakarta, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (11/9/2013). 

Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Januar Alamijaya

TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Pemkot Balikpapan memastikan tak akan ada kelangkaan kedelai, bagi pengusaha tahu dan tempe.

Sebab, pada minggu ketiga bulan ini, akan datang pasokan kedelai impor, yang akan mencukupi kebutuhan para pengusaha yang masuk dalam kelompok Usaha Kecil dan Menengah Mikro (UMKM).

Asisiten II Pemkot Balikpapan Sri Soetantinah, Senin (23/9/2913) mengatakan, dari informasi melalui pihak provinsi, mulai minggu ketiga bulan ini, Kalimantan Timur mendapatkan pasokan kedelai yang diberikan oleh pemerintah pusat.

Kedelai impor diprioritaskan bagi para pengusaha serta koperasi, yang bergerak dalam usaha pembuatan tahu tempe di Kalimantan Timur.

Untuk Balikpapan, jatah yang dialokasikan mencapai lebih dari 100 ton, meski distribusinya dilakukan secara bertahap. (*)

Berita Rekomendasi
Sumber: Tribun Kaltim
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas